Suara.com - Seorang pria dan wanita ditangkap warga setelah keduanya dicurigai sebagai penculik anak di Kelurahan Joglo, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, Jumat (7/4/2023) malam kemarin. Belakangan diketahui keduanya ternyata tak saling mengenal, si perempuan diduga mengalami gangguan jiwa.
Berdasarkan unggahan akun Instagram @lensa_berita_jakarta, disebut dua orang pengamen hampir dihakimi warga usai kepergok menculik anak.
Dalam video terlihat warga mengintrogasi perempuan tersebut. Warga berkali-kali bertanya kepadanya, namun tak mendapatkan jawaban yang jelas.
"Pelaku terekam kamera CCTV beberapa kali mondar-mandir di wilayah tersebut beberapa mendekati anak kecil yang bermain," tulis @lensa_berita_jakarta.
Kanit Reskrim Polsek Kembangan, AKP Diaman Saragih ketika dikonfirmasi wartawan memberikan penjelasan. Si perempuan yang bernama Lutfiatul Nabila (24) diduga mengalami gangguan jiwa.
Sementara si pria bernama M Agus Setiawan (23), pengamen yang kebetulan sedang berkeliling di pemukiman rumah warga.
"Setelah diintrogasi bahwa terduga Lutfiatul Nabila mengalami gangguan jiwa (stres). Sedangkan hasil Introgasi dari M. Agus bahwa dia keliling kampung untuk mengamen dan keduanya tidak saling kenal," kata Diaman Saragih, Sabtu (8/4/2023).
Kepada polisi, Agus mengaku tak mengenal Lutfiatul. Dia tak menyadari jika perempuan tersebut mengikuti saat dirinya berkeliling untuk mengamen.
"Setelah diinterogasi keduanya diserahkan ke Panti Sosial Kedoya," kata Diaman.
Baca Juga: CEK FAKTA: Terserang Tifus, Lesti Kejora Meninggal Dunia di Rumah Sakit, Benarkah?
Berita Terkait
-
Kapolri Hadiri Pemakaman Istri Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono
-
CEK FAKTA: Lesti Kejora Meninggal Dunia Karena Sakit
-
Selamat! Almarhum Eril Anak Ridwan Kamil Diwisuda jadi Sarjana ITB, Ungkapan Ayah Bikin Warganet Terharu
-
CEK FAKTA: Terserang Tifus, Lesti Kejora Meninggal Dunia di Rumah Sakit, Benarkah?
-
Cek Fakta: Lesti Kejora Meninggal Dunia di Rumah Sakit Karena Menderita Tifus
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
BNPT Sebut Ada 27 Perencanaan Aksi Teror yang Dicegah Selama 3 Tahun Terakhir
-
Diteken Sebelum Lengser, Pimpinan KPK Era Nawawi Pomolango yang Beri SP3 Kasus Izin Nikel di Sultra
-
Refleksi 2025: Akademisi UII Nilai Pemerintahan Prabowo-Gibran Sarat Masalah HAM dan Militerisasi
-
Tak Ada di LHKPN, Publik Pertanyakan Helikopter Pribadi Prabowo yang Disebut Teddy Dikirim ke Aceh
-
Kabar Gembira! Pramono Anung Gratiskan Moda Transportasi Jakarta di Malam Tahun Baru 2026
-
Tradisi Meugang Terancam Jelang Ramadan, Gubernur Aceh Minta Suplai Sapi ke Tito dan Purbaya
-
Bencana Aceh 2025: PLN Catat 442 Titik Kerusakan Listrik, Jauh Melampaui Dampak Tsunami 2004
-
DPR Soroti Hambatan Pemulihan Aceh: Kepala Daerah Takut Kelola Kayu Gelondongan
-
Ini 3 Poin yang Dihasilkan Dari Rapat Kordinasi DPR-Pemerintah Pascabencana di Aceh
-
ICW: Korupsi Pendidikan Tak Pernah Keluar dari Lima Besar, Banyak Celah Baru Bermunculan