Suara.com - Polisi menyelidiki kasus dugaan penggantian stiker pembayaran daring melalui kode batang "QRIS " dari milik tempat ibadah ke pihak lain oleh pelaku berinisial IML pada kotak amal di Masjid Nurul Iman Blok M Square, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
"Kami sudah cek TKP (tempat kejadian perkara) dan kamera pengawas (CCTV)," kata Kapolsek Kebayoran Baru Kompol Tribuana Roseno saat dihubungi, di Jakarta, Senin (10/3/2023).
Seno menerangkan, kejadian ini merupakan pertama kalinya di kawasan Blok M dan sudah berkoordinasi dengan pihak masjid untuk penyelidikan lebih lanjut.
"Pihak masjid belum membuat laporan dan QR 'code' sudah diganti," katanya.
Selain itu, menurut informasi yang diterima oleh Polsek Pancoran, pelaku juga pernah melakukan aksinya di Masjid Nurullah Kalibata City Pancoran beberapa waktu lalu.
"Pelaku infonya pernah melakukan di Kalibata City, sementara kami hubungi pihak Kalibata City apakah pernah ada kejadian serupa," ujar kata Kapolsek Pancoran Kompol Panji Ali Candra saat dihubungi.
Sementara itu, Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Nurul Iman Blok M Square mengaku telah melibatkan kepolisian terkait pelaku pengganti stiker pembayaran daring melalui kode batang "QRIS" itu.
"Iya, selanjutnya akan kita tindaklanjuti. Hari ini pihak kepolisian sudah dilibatkan," kata Sekretaris Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Nurul Iman Blok M Square Habibi Katin saat dihubungi.
Habibi menerangkan pelaku diduga berinisial IML tersebut melakukan aksinya pertama kali pada Kamis (6/4) pagi sekitar pukul 10.30 WIB.
Kemudian pihaknya baru mengetahui aksi pelaku pada Minggu (9/4) siang sekitar jam 11.00 WIB melalui kamera pengawas (CCTV).
"Kita lihat ada keanehan saja, biasanya di kotak-kotak infak itu gak ada stiker QRIS, terutama kotak bagian luar, nah ini ada stiker asing," tambahnya.
Pihaknya pun merasa curiga dan langsung memeriksa semua kotak, tiang hingga dinding masjid yang ditemukan banyak stiker QRIS bukan dari masjid.
Setelah dipastikan, pihaknya langsung melepas stiker dan mengecek CCTV.
Pelaku tersebut langsung menempelkan stiker QRIS pada saat masjid belum buka.
Baca Juga: Hati-hati Modus Penipuan Infaq Masjid dengan Scan QRIS
Habibi menyatakan stiker QRIS asli tertera nama Masjid Nurul Iman Blok M Square sehingga jelas berbeda dengan stiker milik pelaku yang kini sudah disingkirkan.
Kemudian, bagi jamaah yang ingin menyalurkan infaq untuk dakwah sunnah ataupun kegiatan masjid, bisa melalui kontak-kontak infaq tersedia di area masjid atau nomor rekening yang tertera yakni BSI 7100243487 atas nama Masjid Nurul Iman Blok M Square.
"Jika ada, di antara jamaah yang mendapati barcode, nomor rekening atas nama Masjid Nurul Iman Blok M Square mohon terlebih dahulu dikonfirmasi dengan menghubungi Sektretariat +62 838-7444-2121," katanya. (Sumber: Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Hati-hati Modus Penipuan Infaq Masjid dengan Scan QRIS
-
Viral! Modus Penipuan Baru: Ganti Barcode QRIS Kotak Amal Masjid
-
Heboh Pria Ganti QRIS Kotak Amal Masjid dengan Rekening Pribadi
-
Heboh Modus Penipuan QRIS Palsu Kotak Amal Masjid di Jakarta, Bikin Netizen Geram
-
Modus Penipuan QRIS Kotak Amal Masjid, Netizen Ungkap Dugaan Identitas Pelaku
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
-
Aktivis Serukan Pimpinan Pusat HKBP Jaga Netralitas dari Kepentingan Politik
-
Terjaring OTT, Gubernur Riau Abdul Wahid Digelandang ke KPK Besok
-
Prabowo ke Tanah Abang! KAI Ungkap Agenda Mendadak di Istana
-
Jadi Event Lari Nol Emisi Pertama di Indonesia, PLN Electric Run 2025 Berlangsung Sukses
-
Tertunduk Lesu, Onad Kirim Pesan Cinta untuk Istri Usai Asesmen Narkoba