Suara.com - Tantowi Yahya baru-baru ini memberikan pandangannya terkait dengan bule nakal di Bali. Duta Besar Indonesia untuk Selandia Baru ini menilai tindak tanduk bule yang berulah di Bali tersebut tidak sepenuhnya bisa disalahkan.
Menurutnya, warga bule justru meniru ulah warga lokal. Ia mencontohkan saat ada bule yang melanggar lalu lintas karena tidak mengenakan helm saat menunggangi motor.
Tantowi Yahya menyebut bahwa hal tersebut dikarenakan banyak warga lokal Bali yang juga tidak mengenakan helm dengan alasan tradisi.
Sehingga, ia menyebut peraturan yang ditegaskan kepada para warga negara asing (WNA) juga harus diseragamkan dengan peraturan kepada warga lokal.
Tidak hanya itu, menurut Tantowi, para turis asing yang berulah tersebut disebabkan karena ketidaktahuan mereka terkait dengan adat dan juga budaya yang ada di Bali.
Ia pun membandingkannya dengan situasi di Selandia Baru. Tantowi menyebut turis yang berasal dari China dikenal sangat sulit untuk diatur.
Kendati demikian, turis asal China itu bisa tertib saat bErada di Selandia Baru. Mereka sama sekali tidak membuang sampah sembarangan hingga memahami budaya antre di Selandia Baru.
Lantas, seperti apakah rekam jejak Tantowi Yahya yang ikut salahkan warga lokal soal bule nakal di Bali tersebut? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Rekam Jejak Tantowi Yahya
Baca Juga: Parq Ubud Jadi Kampung Rusia? Imigrasi Denpasar: Tidak Ada Temuan
Tantowi Yahya merupakan seorang politisi dan selebritis asli dari Palembang yang sukses mewujudkan cita-citanya untuk menjadi terkenal dan tinggal di luar negeri.
Adik Helmy Yahya ini sempat membagikan inspirasi kisah suksesnya sampai bisa menjalani karier di negeri orang, serta berhasil menjadi duta besar di Selandia Baru sampai lima tahun lamanya.
Sosoknya kerap kali mengajarkan kepada anak muda untuk tidak takut bermimpi setinggi langit saat masih kecil. Tantowi menjelaskan bahwa sejak usia 8 tahun, ia bermimpi menjadi orang terkenal dan tinggal di luar negeri.
Tantowi menghabiskan masa kecilnya di Ulu dengan terus mengejar cita-citanya. Lalu, pada usia 29 tahun, ia menerapkan cita-citanya dan mulai meraih kesuksesan karirnya.
Kariernya mulai melambung setelah malang melintang di TVRI. Ia menjadi salah satu pembawa acara TV yang paling terkenal. Tak cuma jadi host, Tantowi melebarkan sayapnya dengan memiliki beberapa program TV sendiri.
Kesuksesannya di dunia televisi tidak membuatnya puas. Ia mulai mencicipi terjun ke dunia politik dan berhasil menjadi anggota Komisi DPR RI. Setelah menjadi DPR, Tantowi kemudian ditunjuk menjadi Dubes Indonesia untuk Selandia Baru.
Berita Terkait
-
Parq Ubud Jadi Kampung Rusia? Imigrasi Denpasar: Tidak Ada Temuan
-
Siwantara Jabat Ketua PWI Jembrana, Dwikora Ingatkan Jangan Dipakai Gagah-gagahan
-
Gibran Soal World Beach Games 2023 di Bali: Israel Melu? Sip
-
Kiper Asal Bali, Made Wirawan Resmi Pensiun di Persib Bandung: Saya Akan Jadi Bobotoh
-
Jadi Sarang WN Rusia, Imigrasi Denpasar Geledah Parq Ubud, Ini Hasilnya
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
Terkini
-
Dulu Digugat, Kini Aset Harvey Moeis dan Koleksi Sandra Dewi Siap Dilelang Kejagung!
-
Diungkap AHY, Prabowo Akan Bahas Restrukturisasi Utang Whoosh di Istana
-
Dishub DKI Bantah Warga Habiskan 30% Gaji untuk Transportasi: Nggak Sampai 10 Persen!
-
Sembunyi di Plafon dan Jatuh, Sahroni Ungkap Detik-detik Mencekam Penjarahan Rumahnya
-
Manuver Projo Merapat ke Gerindra: Rocky Gerung Sebut 'Gempa Bumi Politik' dan Minta Media Bongkar
-
Usai Jebol Bikin Banjir, Pramono Mau Kunjungi Tanggul Baswedan Besok
-
Tragis! Polisi Tewas di Tangan Pemabuk, Kronologi Ngeri Kasus Brigadir Abraham
-
Harta Karun Harvey Moeis-Sandra Dewi Siap Dilelang! Cek Daftar Rumah Mewah hingga Perhiasannya
-
Ahli Media Sosial di Sidang MKD Soroti Penyebaran Hoaks Cepat dan Respons Lambat DPR
-
Bahlil Temui Prabowo, Minta Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Sudah Sangat Layak