Suara.com - Sepasang sepatu Louis Vuitton menjadi salah satu dari sekian barang bukti kasus korupsi yang menyeret Wali Kota Bandung, Yana Mulyana.
Adapun Yana Mulyana tertangkap operasi tangkap tangan atau OTT yang diselenggarakan KPK dan resmi menyandang status tersangka korupsi pada Minggu (16/4/2023). Yana diduga menerima suap senilai Rp924 juta.
Yana diduga menerima suap proyek pengaadaan CCTV dan Internet Service Provider (ISP) Bandung Smart City. Setidaknya Yana disinyalir menerima gratifikasi barang berupa CCTV dan penyedia jasa internet, pada proyek “Bandung Smart City” tahun anggaran 2022-2023.
Uang haram yang diterima Yana diduga digunakan untuk membeli sepasang sepatu mewah Louis-Vuitton alias LV.
Harga sepatu Louis Vuitton Yana Mulyana
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron di Gedung KPK pada Minggu (16/4/2023) menyebutkan bahwa 'uang saku' yang diterima Yana dari tindakan korupsi Bandung Smart City digunakan untuk membeli sepasang sepatu LV.
"YM menerima sejumlah uang dari AG (Andreas Guntoro) melalui KR sebagai uang saku, dan YM menggunakan uang saku tersebut dengan membeli sepasang sepatu merek LV," Kata Nurul.
Lantas, berapakah harga yang digelontorkan Yana Mulyana demi mendapatkan sepasang alas kaki tersebut?
Mengutip beberapa outlet busana, sepasang sneakers LV milik Yana Mulyana sebagaimana yang ditunjukkan oleh KPK sebagai barang bukti memiliki nilai hingga puluhan juta Rupiah.
Sneakers tersebut diketahui bernilai Rp 17,9 juta rupiah sesuai dengah harga pasar kekinian. Umumnya, sepatu LV seperti yang dibeli oleh Yana menggunakan dana 'nakal' dijual dalam satuan Dollar Amerika.
Keistimewaan sepatu LV milik Yana Mulyana
Seperti apa keistimewaan sepatu LV milik Yana Mulyana sehingga ia rela berpotensi dipenjara untuk membelinya.
Sepatu LV yang dibeli oleh Yana merupakan seri Cruise Charlie Sneaker 1A9JN8. Sepatu tersebut merupakan inovasi ramah lingkungan yang dirancang oleh Louis-Vuitton untuk pertama kalinya dalam sejarah. Sekitar 90 persen dari bahan untuk membuat sepatu tersebut diperoleh dari sumber yang berkelanjutan.
Adapun sepatu tersebut dibuat dari campuran bioplastik, yakni sebuah jenis plastik kuat yang ramah lingkungan.
Tak hanya badan sepatu, Cruise Charlie Sneaker 1A9JN8 juga dijual dengan kemasan yang ramah lingkungan. Lapisan pelindung sepatu model ini juga dibuat dari kain felt yang ramah lingkungan.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: KPK Tetapkan PJ Gubernur DKI Jakarta Jadi Tersangka Korupsi Rp349 Triliun, Jokowi dan Ahok Ikut Terseret
-
Kasus Suap di Ditjen Perkeretaapian, KPK Sita Uang Hingga Logam Mulia Senilai Puluhan Miliar
-
Menggali Arti Kode 'Musang King' yang Dipakai Wali Kota Bandung Tutupi Kasus Korupsi
-
Daftar Kasus Korupsi di Kementerian Sepanjang 2022-2023
-
Cek Fakta: Mahfud MD Umumkan 10 Nama Anggota DPR RI Terlibat Kasus 349 T
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025