Suara.com - Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bakal menyambangi eks Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK di kediamannya di Kawasan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan Senin (15/5/2023) malam ini.
Kabar tersebut dibenarkan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Demokrat Andi Arief saat dikonfirmasi. Ia menyebut, AHY menyambangi kediaman JK pada pukul 20.00 WIB.
"Ya benar (ada pertemuan AHY dengan JK) jam 20.00 WIB," kata Andi kepada Suara.com.
Namun, Andi tidak menjelaskan secara lebih jauh soal maksud kedatangan AHY menyambangi kediaman JK tersebut.
Adapun Wakil Presiden ke 10 dan 12 tersebut memang dalam beberapa kesempatan terakhir banyak dikunjungi sejumlah tokoh di antaranya, Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Hingga yang terbaru dalam beberapa waktu terkahir yakni Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Sebelumnya, Cak Imin mengaku mendapat sejumlah nasihat dari politisi senior Partai Golkar yang juga mantan wakil presiden Jusuf Kalla (JK).
Salah satu nasihatnya agar politikus yang akrab disapa Cak Imin itu isa membesarkan PKB.
"Nasihat yang beliau berikan, yang penting besarkan PKB, kuatkan konstituen. Di situ, menjadi catatan untuk masa depan politik kami, siap menghadapi tantangan," ujar Cak Imin usai menggelar pertemuan dengan Jusuf Kalla di Jalan Brawijaya Raya Nomor 6, Jakarta Selatan, Sabtu (6/5/2023) malam.
Baca Juga: Survei Elektabilitas Cawapres 2024: Sandiaga Uno Teratas, Mahfud MD Salip AHY dan Erick Thohir
Selain itu, Jusuf Kalla juga memberikan nasihat agar PKB senantiasa meningkatkan soliditas internal partainya. Cak Imin pun berterima kasih dan mengaku bersyukur bisa mendapatkan nasihat-nasihat itu.
Menurut dia, Jusuf Kalla memang senantiasa memberikan nasihat yang membangun bagi PKB. Bahkan, tambah dia, Jusuf Kalla juga memberikan bimbingan dan membantu PKB mengatasi berbagai persoalan.
"Selama ini dari zaman dahulu, Pak JK bukan hanya membimbing, menasihati, melainkan juga kadang-kadang membantu kami untuk mengatasi berbagai tantangan, persoalan, baik menyangkut ke-NU-an beliau, keislaman, perjuangan dakwah masjid, dan seterusnya," ujar Cak Imin.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
 - 
            
              Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
 - 
            
              Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
 - 
            
              Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting
 - 
            
              BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja
 - 
            
              PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
 - 
            
              Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
 - 
            
              KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
 - 
            
              Pramono Pastikan Kampus IKJ Tak Dipindah ke Kota Tua, Fokus Bangun Ekosistem Seni di TIM
 - 
            
              Onad Resmi Direhabilitasi: Bukan Pengedar, Ini Alasan BNNP DKI