Suara.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung menyatakan bahwa pemeriksaan kesehatan calon jemaah haji sudah mulai dilakukan. Adapun pemeriksaan ini dilakukan kepada calon jemaah haji yang akan berangkat ke Tanah Suci pada tahun 1444 Hijriah.
Kadinkes Lampung, Reihana menjelaskan pemeriksaan kesehatan sudah mulai dibuka di seluruh puskesmas Lampung. Para jemaah haji juga bisa mendapatkan rujukan ke rumah sakit jika memang memang dibutuhkan.
"Kami mulai melaksanakan pemeriksaan kesehatan jamaah calon haji yang berangkat ke Tanah Suci tahun ini," jelas Reihana di Bandar Lampung, Selasa (16/5/2023).
"Pemeriksaan jamaah calon haji sudah mulai dilakukan di puskesmas. Jadi dari sini kalau ada yang mau dirujuk bisa dilakukan rujukan dengan segera," sambungnya.
Reihana melanjutkan, pemeriksaan kesehatan yang diterima jemaah haji sudah termasuk vaksin meningitis. Pemberian vaksin itu sendiri merupakan persyaratan dari Arab Saudi.
"Karena kita hendak memasuki negara orang, tentu harus mengikuti syarat masuk ke negara tersebut. Jadi, akan dikoordinasikan kembali agar semua bisa memenuhi persyaratan yang dipersyaratkan, salah satunya terkait vaksin meningitis," jelas Reihana.
Dalam kesempatan ini, Reihana juga meminta jajarannya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi jamaah calon haji yang akan berangkat. Terutama bagi calon haji berusia lanjut, supaya pemeriksaan kesehatan dilakukan dengan lebih rinci.
"Kondisi kesehatan lansia ini memang menjadi salah satu fokus utama, sehingga akan lebih diperhatikan," jelasnya.
"Namun, untuk keluarga para lansia juga diminta untuk memperhatikan kembali kondisinya agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan saat di Tanah Suci," tambah Reihana.
Baca Juga: Cek Fakta: KPK Sita Uang Ratusan Miliar, Kadinkes Lampung Reihana Dimiskinkan
Menurut dia, aoabila ada jamaah calon haji yang belum mendapatkan vaksin booster, maka pihaknya akan menyediakannya.
"Jika ada yang belum di vaksinasi penguat, akan disediakan di asrama haji untuk diberikan kepada calon haji," pungkasnya. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Cek Fakta: KPK Sita Uang Ratusan Miliar, Kadinkes Lampung Reihana Dimiskinkan
-
Cek Fakta: Terbukti Korupsi 138 Miliar, Kadinkes Lampung Reihana Pura-Pura Gila Takut Dipenjara
-
Tak Mampu Pertanggungjawabkan Harta Kekayaan, KPK Kembali Periksa Kadinkes Lampung Jumat Depan
-
Nekat Tembak Puskesmas Depok 1 Sleman, Pelaku Ngaku Sakit Hati Diberhentikan Sebagai Tenaga Pengamanan
-
Polisi Amankan Lima Pelaku Penembakan Puskesmas Depok 1 Sleman, Ternyata Dipicu Sakit Hati
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Bencana Sumatera Disebut Bukan Sekadar Alam, Tapi 'Bencana Pejabat' dan Beban Bagi Prabowo
-
Pengamat Ungkap Untung-Rugi Jika Bulog dan Bapanas Disatukan
-
Stabilkan Harga Jelang Nataru, Pemprov DKI Kirim 15 Ton Pangan ke Kepulauan Seribu
-
Penembakan Petani di Bengkulu: Polisi Preteli Pasal Pembunuhan dan Dugaan Suap Miras
-
ESDM Buka Peluang Alihkan Subsidi LPG ke DME, Defisit 8,6 Juta Ton Jadi Sorotan
-
Kengerian di Kalibata! Amukan Matel Hanguskan Puluhan Kios, Pedagang Ini Nyaris Terbakar
-
Soal Insiden SDN 01 Kalibaru, Sudinhub Sebut SPPG Lakukan Pelanggaran Fatal
-
Kebakaran Terra Drone: Pemilik Bangunan Bakal Diperiksa, Tersangka Bertambah?
-
Sebelum Insiden Penembakan 5 Petani Bengkulu, Warga Sering Diintimidasi Buntut Konflik Agraria
-
Kalibata Mencekam Semalaman, Ini Awal Mula Kerusuhan Tewaskan 2 Matel Gegara Motor Kredit