Suara.com - Calon Presiden dari PDIP Ganjar Pranowo menjelaskan perihal keterlibatannya dalam kasus korupsi E-KTP ketika saat itu dia menjabat sebagai anggota DPR Komisi II.
Hal itu disampaikan Ganjar menyusul beredar kembali kabar bahwa dirinya menerima uang keuntungan dari pengadaan E-KTP sebesar 500 ribu USD. Terlebih, kabar itu muncul lagi setelah dia diumumkan oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sebagai calon presiden.
"Saya tidak menerima uang itu," tegas Ganjar dalam wawancara bersama Andy F Noya yang dikutip pada Kamis (18/5/2023).
Politikus PDIP ini kemudian menceritakan kembali saat diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pada masa itu, kata dia, penyidik KPK Novel Baswedan menyatakan bahwa tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa dirinya menerima uang korupsi pengadaan e-KTP.
"Saya memang tidak pernah mau menerima dari awal," kata Gubernur Jawa Tengah itu.
Lebih lanjut, Ganjar juga menjelaskan bahwa dirinya mengikuti jalannya persidangan. Bahkan, dia sempat menjadi saksi.
Ganjar mengingat pernyataan Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin yang dalam persidangan menjadi saksi dan menyatakan bahwa Ganjar menerima uang sebesar 500 ribu USD.
"Masha Allah, pada saat suara (Nazaruddin) itu terjadi, rasanya saya pengin diundang untuk hadir bersama dia karena pasti fakta data tidak bisa dipungkiri," tambah Ganjar.
Pada persidangan lainnya, lanjut Ganjar, Nazaruddin mengaku tidak ingat saat ditanya majelis hakim apakah dirinya melihat langsung atau tidak saat Ganjar menerima uang tersebut.
Baca Juga: Rocky Gerung Sebut Penangkapan Johnny G Plate Ada Indikasi Penguasa Ganggu Partai Nasdem
"Sebenarnya, orang bisa melakukan apapun untuk mencari apapun dengan pesan oleh siapapun untuk menjatuhkan siapapun dan itu saya lihat dari ekspresinya," ucap Ganjar.
"Jadi, sebenarnya saya ingin menyampaikan saja pada publik saya tidak pernah korupsi," tandas dia.
Berita Terkait
-
Tokoh Banten Yakin Ganjar Pranowo Menang di Tanah Jawara
-
Johnny G Plate Punya Kekayaan Hampir Tiga Kali Lipat Jokowi, Sering Pamer Maybach
-
Ganjar Pranowo Terbiasa Jadi Korban Fitnah dan Hoaks Jelang Pilpres 2024, Tinggal Siapkan Mental Keluarga
-
Adian Napitupulu PDIP soal Elektabilitas Capres: Ganjar Lompat, Anies Tidak Bergerak
-
Rocky Gerung Sebut Penangkapan Johnny G Plate Ada Indikasi Penguasa Ganggu Partai Nasdem
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
- 5 Promo Asus ROG Xbox Ally yang Tidak Boleh Dilewatkan Para Gamer
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Geger Keracunan Makan Bergizi Gratis, Menham Pigai: 99 Persen MBG Berhasil
-
Ungkit Demo Besar Agustus, Puan Maharani ke DPR-Pemerintah: Yang Salah Kita Perbaiki Bersama
-
Penggugat Gibran Bongkar Celah Fatal di Ijazah SMA: UU Pemilu Minta yang Sederajat, Bukan Setara!
-
MDIS Angkat Bicara, Beberkan Fakta Ijazah Gibran: Kuliah 3 Tahun, Gelar S1 Marketing
-
Di Atas KRI Radjiman, Prabowo Anugerahkan Pangkat Kehormatan dan Bintang Yudha Dharma Pratama
-
Tragis! Pemotor di Cengkareng Tewas Hajar Tiang, Sempat Terpental hingga Masuk ke Got
-
Kontaminasi Radioaktif Cesium-137 di Cikande, Puan Maharani Bicara Evaluasi dan Pengawasan Ketat
-
'Ini Partisipasi Semu!' Koalisi Sipil Tagih Janji dan Ultimatum DPR soal RKUHAP
-
Geger Temuan Mayat Wanita di Pejaten Jaksel, Sempat Terdengar Pekik Histeris!
-
Teriakan Pecah Dini Hari! Detik-detik Terapis Muda Ditemukan Tewas di Pejaten Barat