Baru-baru ini, sosok Wakil Bupati Rokan Hilir, Sulaiman tengah menjadi sorotan masyarakat setelah ia terciduk ngamar bersama dengan seorang wanita di salah satu kamar hotel yang ada di Pekanbaru. Wanita tersebut ternyata merupakan anak buahnya di Dinas Pendapatan Daerah berinisial DRS.
Diketahui, DRS menduduki jabatan sebagai Kabid Pengendalian dan Penerimaan di Dinas Pendapatan Daerah Rokan Hilir. Saat ini, polisi masih terus melakukan pendalaman terkait kasus tersebut.
Wakil Bupati Sulaiman dan DRS kemudian diamankan dalam operasi rutin Direktorat Reskrimum Polda Riau.
Lantas seperti apakah fakta-fakta Wabup Rokan Hilir ngamar bareng anak buahnya tersebut? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Terjaring Razia Antisipasi Penyakit Masyarakat
Sebelumnya ramai diberitakan bahwa pada Kamis malam pihak kepolisian melakukan razia antisipasi penyakit masyarakat atau disingkat pesat. Pada saat memeriksa kamar hotel, para petugas justru malah menemukan Wabup Rohil Sulaiman bersama dengan seorang wanita.
Sulaiman dan wanita tersebut pun kemudian dibawa ke Polda Riau untuk dilakukan pemeriksaan. Pada saat diamankan, Sulaiman tidak bisa berbuat banyak. Keduanya kemudian dimintai keterangan lebih lanjut oleh penyidik.
Diketahui saat ini motif kedua abdi negara tersebut bersama di kamar hotel masih diusut oleh pihak kepolisian.
Ngaku Antar Jemaah Haji
Baca Juga: Wakil Bupati Rokan Hilir Sulaiman Azhar Kedapatan Berduaan Bersama Wanita di Hotel di Pekanbaru
Adanya isu miring yang menyeret nama jajarannya, Bupati Rokan Hilir, Riau Afrizal Sintong turut buka suara terkait dengan dugaan Wakil Bupati Sulaiman yang terpergok oleh polisi sedang berduaan di dalam kamar dengan anak buahnya.
Afrizal menyebut bahwa sebelumnya Sulaiman pamit untuk turut mengantarkan calon jemaah haji dari kabupaten tersebut ke Pekanbaru.
Afrizal jua membantah bahwa Sulaiman menginap di Kota Pekanbaru karena adanya dinas luar atau DL. Hal tersebut dikarenakan Sulaiman pamit untuk mengantarkan jemaah haji dari Rokan Hilir ke Pekanbaru.
Bupati Akan Berikan Sanksi Jika Terbukti Bersalah
Bupati Rokan Hilir mengaku masih belum bisa berkomunikasi dengan wakilnya yang saat ini tengah diterpa isu miring. Namun, Afrizal memastikan akan ada sanksi apabila terbukti mengingat DRS merupakan ASN yang berdinas di Rokan Hilir.
Sudah Memiliki Pasangan Masing-masin
Berita Terkait
-
Wakil Bupati Rokan Hilir Sulaiman Azhar Kedapatan Berduaan Bersama Wanita di Hotel di Pekanbaru
-
Sosok Wakil Bupati Rokan Hilir, Diamankan Polisi Ketahuan 'Ngamar' sama Cewek di Hotel
-
Viral! Ini Cewek yang 'Enak-enak' dengan Wakil Bupati Rokan Hilir di Kamar Hotel
-
Wakil Bupati Rohil Sulaiman Dipulangkan Usai Diamankan saat Berduaan dengan Wanita di Hotel
-
Wakil Bupati Rokan Hilir Terjaring Operasi Prosttus, Lagi di Kamar Hotel Bareng Ibu Kabid
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka