Tumpak Hatorangan Panggabean Pelaksana Tugas, 2009–2010
Usai Antasari dibui, kursi kosong Ketua KPK dipercayakan ke Komisaris PT Pos Indonesia, Tumpak Hatorangan Panggabean.
KPK di bawah kepemimpinan Tumpak berhasil menuntaskan kasus-kasus besar, dan bahkan berhasil menangkap eks Menteri Sosial (Mensos) Bachtiar Chamsyah sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan mesin jahit dan impor sapi.
Busyro Muqoddas: Banyak kritik hedonisme DPR
Busyro Muqoddas akhirnya mendapatkan kesempatan mengisi kursi kosong Ketua KPK usai sementara diserahkan ke Tumpak.
Busyro kala memimpin KPK banyak mengkritik kehidupan anggota DPR yang serba mewah dan hedon.
Abraham Samad: Penjarakan para koruptor megakorupsi Hambalang
Busyro Muqoddas akhirnya kalah suara saat berhadapan dengan Abraham Samad dalam pemilihan Ketua KPK periode selanjutnya.
Adapun di masa kepemimpinan Abraham Samad, para politisi nakal yang terlibat dalam kasus megakorupsi Wisma Alet Hambalang seperti Andi Malarangeng, Muhammad Nazaruddin, Angelina Sondakh, dan Anas Urbaningrum akhirnya dibui.
Agus Rahardjo: Hobi OTT
Masa kepemimpinan Abraham Samad selesai, sosok Agus Raharjo 'naik tahta' jadi Ketua KPK.
Agus Rahardjo kerap melancarkan Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang akhirnya berhasil menangkap Ketua Dewan Perwakilan Daerah RI Irman Gusman atas kasus suap impor gula.
Firli Bahuri: Kontroversi copot Endar Priantoro hingga perpanjangan masa jabatan
Firli Bahuri terpilih menjadi Ketua KPK pada tahun 2019 menggantikan Agus Rahardjo yang masa jabatannya sudah selesai.
Meski raih segudang prestasi seperti berhasil menangkap Gubernur Papua Lukas Enembe, kepemimpinan Firli tak terlepas dari segudang kontroversi.
Tag
Berita Terkait
-
Bantah Hubungan Asmara dengan Firli Bahuri, Salsabila Syaira: Berjuang untuk KPK Jangan Pakai isu Rendahan!
-
Hanya 5 dari 9 Hakim MK Setuju Masa Jabat Pimpinan KPK Ditambah, Senator DPD: Ironis!
-
Fahri Hamzah Malah Dukung Masa Jabatan Pimpinan KPK Jadi 5 Tahun: Agar Ada Sinergi dengan Eksekutif
-
Ikut Soroti Salsabila Syaira Diduga Datangi Ketua KPK Firli Bahuri di Kamar Hotel, Novel Baswedan Buru-Buru Lakukan Klarifikasi
-
Novel Baswedan Luruskan Isu Dugaan Salsabila Syaira 'Dekat' dengan Firli Bahuri: Itu Fitnah!
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya