Suara.com - Najwa Shihab masuk dalam daftar Tim Percepatan Reformasi Hukum. Adapun tim itu merupakan bentukan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, dengan masa kerja mulai 23 Mei 2023 sampai 31 Desember 2023.
Terpilihnya ia ke dalam tim tersebut, membuat latar pendidikannya pun ikut memicu rasa penasaran publik. Sebab, sosok Najwa Shihab ini dikenal sebagai jurnalis yang aktif menyoroti politik di Tanah Air.
Lantas, apakah ia memiliki background di bidang hukum?
Latar pendidikan Najwa Shihab
Kedua orang tua Najwa Shihab diketahui sangat menyukai dunia pendidikan dan agama. Maka, ia pun didaftarkan di Taman Kanak-Kanak (TK) Al-Quran. Saat itu, ia disebut-sebut pernah merasakan dipukul memakai kayu kecil oleh guru karena melakukan kesalahan.
Najwa Shihab kemudian melanjutkan pendidikannya di Sekolah Dasar (SD) berbasis agama di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Hidayah. Ia yang lulus pada tahun 1990, memutuskan untuk mendaftar di SMP Al-Ikhlas, Jeruk Purut, Jakarta Selatan. Lalu, ia menamatinya pada 1993.
Ketika menjadi pelajar SMA, Najwa Shihab kerap ditawari American Field Service (AFS). Hal ini adalah program pertukaran pelajar ke Amerika dari Yayasan Bina Antarbudaya. Dari sini, bisa disimpulkan bahwa ia memiliki tingkat kecerdasan di atas rata-rata.
Saat menerima tawaran program pertukaran pelajar ke Amerika, usianya masih 16 tahun. Meski begitu, orang tua mengizinkannya pergi. Namun, dengan catatan tidak akan meninggalkan shalat lima waktu. Ia pun berhasil menjaga kepercayaan yang diberikan ayah ibunya tersebut.
Begitu lulus SMA, Najwa Shihab mengikuti jalur Penelusuran Minat dan Bakat (PMDK) untuk mendaftar ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Berkat segudang prestasinya, ia pun berhasil lolos menjadi mahasiswa Universitas Indonesia (UI) jurusan Hukum.
Baca Juga: Aldi Taher Tantang Debat Najwa Shihab, Warganet: Gak Kebayang Kalau Wakil Rakyat Kayak Gini
Najwa menerima gelar Sarjana Hukum pada tahun 2000. Setelah lulus, ia memutuskan untuk berkarier sebagai seorang jurnalis. Semakin lama bekerja di bidang ini, membuatnya senang dan ingin melanjutkan studi ke jenjang magister. Hal itu pun terwujud.
Pada tahun 2008, Najwa Shihab menerima beasiswa program magister dari pemerintah Australia. Adapun tempat yang ia pilih yaitu Melbourne Law School dengan jurusan Hukum Media. Dengan kata lain, ia memang memiliki latar pendidikan di bidang hukum.
Tak heran jika Mahfud MD memasukannya ke daftar Tim Percepatan Reformasi Hukum. Adapun dirinya masuk ke dalam Kelompok Kerja Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi yang diketuai Yunus Husein. Ia sudah mulai bertugas per tanggal 23 Mei kemarin sampai penghujung tahun 2023.
Kontributor : Xandra Junia Indriasti
Berita Terkait
-
Aldi Taher Tantang Debat Najwa Shihab, Warganet: Gak Kebayang Kalau Wakil Rakyat Kayak Gini
-
Najwa Shihab Masuk Daftar, Apa Itu Tim Percepatan Reformasi Hukum Bentukan Mahfud MD?
-
Cek Fakta: Surya Paloh Hanya Bisa Diam, 5 Triliun Ditemukan di Rumahnya, Benarkah?
-
ASDP Berikan Beasiswa Pendidikan S1 Melalui Program TJSL
-
Wakil Bupati Rokan Hilir Digerebek Bersama Perempuan Dalam Hotel Punya Latar Belakang Pendidikan Agama
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
Terkini
-
Momen Mensos Santap Menu MBG Langsung dari Dapurnya, Begini Reaksinya
-
KPK Soal Pembebasan Ira Puspadewi Cs: Secepatnya Ya
-
Belum Terima BLTS? PT Pos Indonesia Pastikan Surat Pemberitahuan Masih Terus Didistribusikan
-
Survei Tingkat Kepercayaan ke Lembaga Negara: BGN Masuk Tiga Besar, DPR-Parpol di Posisi Buncit
-
Darurat Banjir-Longsor Sumut, Bobby Nasution Fokus Evakuasi dan Buka Akses Jalur Logistik yang Putus
-
KPK Panggil Kakak Hary Tanoe dalam Kasus Bansos Hari Ini
-
Survei Terbaru Populi Center Sebut 81,7 Persen Publik Yakin Prabowo-Gibran Bawa Indonesia Lebih Baik
-
Heartventure Dompet Dhuafa Sapa Masyarakat Sumut, Salurkan Bantuan ke Samosir-Berastagi
-
Bansos Tetap Jalan Meski Sumatera Terendam Bencana, PT Pos Indonesia Pastikan Penyaluran Aman
-
KPK Pertimbangkan Lakukan Eksekusi Sebelum Bebaskan Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi, Ini Penjelasannya