Suara.com - Bakal calon presiden (bacapres) dari PDIP, Ganjar Pranowo menjawab isu kalau dirinya meneken kontrak politik semisal nantinya terpilih menjadi presiden 2024. Isu yang dimaksud ialah PDIP dapat menentukan penunjukan menteri di posisi strategis.
Ganjar menegaskan kalau pemilihan menteri itu merupakan hak prerogatif presiden terpilih.
Isu itu dijawab Ganjar usai menghadiri pembukaan Seleksi Magang Jepang Tahun 2023 di Disnakertrans Pemprov Jateng, Kota Semarang, dikutip Selasa (13/6/2023).
"Kabinet ya ditentukan oleh Presiden, wong prerogatif kok," kata Ganjar.
Melansir laman komisiyudisial.go.id, dalam literatur hukum tata negara hak prerogatif presiden adalah kekuasaan istimewa yang dimiliki oleh seorang presiden tanpa dapat dicampuri oleh lembaga lainnya.
Salah satu contoh hak prerogatif presiden adalah mengangkat menteri tanpa campur tangan lembaga lain, termasuk partai.
Namun demikian, seseorang harus memenuhi syarat dan ketentuan untuk bisa diangkat menjadi menteri berdasarkan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945.
Isu dari Ade Armando
Isu itu pertama kali dihembuskan oleh politisi PSI Ade Armando. Ia menyebut kalau Ganjar sudah meneken kontrak politik dengan PDIP.
Baca Juga: Rocky Gerung Sebut Ganjar Pranowo Capres Terlemah, Karena Hal Ini!
Salah satu isi dari kontrak politik yang dimaksud ialah Ganjar menyetujui kalau PDIP yang menentukan penyusunan kabinet.
"Saya dapat kabar, Ganjar sudah meneken kontrak dengan PDIP bahwa kalau dia jadi presiden, penentuan orang-orang yang jadi menteri dan menempati posisi strategis akan ditentukan oleh PDIP," ungkap Ade melalui cuitannya di Twitter pada Minggu (11/6/2023).
Berita Terkait
-
Sorot Aliran Dana Covid-19 RSAM Bukittinggi, Dokter di Sumbar Surati Presiden Jokowi: Saya Minta Perlindungan!
-
Ade Armando Berkoar Soal Kontrak Politik PDIP di Balik Pencalonan Ganjar, Rocky: Perjanjian Itu Mudah Dihapus Timbangan Kekuatan
-
Rekam Jejak Tuan Guru Bajang, Diam-diam Sudah Diusulkan Perindo Jadi Cawapres Ganjar
-
Analis Sebut Efek Jokowi Jadi Penentu Kemenangan Ganjar, Kenapa?
-
Rocky Gerung Sebut Ganjar Pranowo Capres Terlemah, Karena Hal Ini!
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
Terkini
-
OTT KPK di Banten: Jaksa Diduga Peras Animator Korsel Rp2,4 M, Ancam Hukuman Berat Jika Tak Bayar
-
Pesan Seskab Teddy: Kalau Niat Bantu Harus Ikhlas, Jangan Menggiring Seolah Pemerintah Tidak Kerja
-
OTT Bupati Bekasi, PDIP Sebut Tanggung Jawab Pribadi: Partai Tak Pernah Ajarkan Kadernya Korupsi
-
Jawab Desakan Status Bencana Nasional, Seskab Teddy: Pemerintah All Out Tangani Bencana Sumatra
-
Pramono Anung: UMP Jakarta 2026 Sedang Dibahas di Luar Balai Kota
-
Bantah Tudingan Pemerintah Lambat, Seskab Teddy: Kami Sudah Bergerak di Detik Pertama Tanpa Kamera
-
Jelang Mudik Nataru, Pelabuhan Bakauheni Mulai Dipadati Pemudik
-
Bupati Bekasi Diciduk KPK, Pesta Suap Proyek Terbongkar di Pengujung Tahun?
-
KPK Ungkap Ada Pihak yang Berupaya Melarikan Diri pada OTT di Kalsel
-
Mengapa Cara Prabowo Tangani Bencana Begitu Beda dengan Zaman SBY? Ini Perbandingannya