Suara.com - Kaisar Jepang Naruhito diketahui telah berkunjung ke Indonesia, pada Sabtu (17/6/2023). Kunjungan Hironomiya Naruhito ke Indonesia dalam rangka meningkatkan hubungan persahabatan kedua negara yang sudah beerlangsung 65 tahun. Berikut kami berikan ulasan terkait profil Kaisar Naruhito.
Diketahui, kaisar Naruhito bersama dengan Permaisuri Masako tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Sabtu (17/6/2023). Kunjungan tersebut akan dilakukannya selama tujuh hari, sejak tanggal 17 sampai 23 Juni 2023. Ini merupakan kunjungan perdana sang Kaisar ke Indonesia sejak naik takhta pada 2019 lalu.
Jepang berharap dengan dilakukannya kunjungan ini juga bisa menjadi kesempatan bagi masyarakat di dua negara tersebut untuk saling memahami satu sama lain, terutama dalam bidang budaya. Adapun sejumlah lokasi yang akan dikunjungi Kaisar Naruhito selama di Indonesia adalah Jakarta, Bogor, Bekasi, dan juga Yogyakarta.
Lantas, bagaimana profil Kaisar Jepang Naruhito? Simak informasi lengkapnya dalam ulasan berikut ini.
Melansir dari berbagai sumber, Hironomiya Naruhito, lahir pada tanggal 23 Februari 1960. Dia merupakan anak pertama dari tiga bersaudara. Naruhito adalah Kaisar Jepang yang ke-126.
Kaisar Naruhito adalah putra pertama dari Kaisar Jepang ke-125, Akihito. Hingga ia berusia 28 tahun, kakeknya yang merupakan Kaisar Hirohito masih menduduki tahtanya. Hal ini lantas membuat kehidupan awal Naruhito dengan ayahnya berbeda.
Status Naruhito kemudian dinaikkan menjadi putra mahkota pada tahun 1989 dan secara resmi diinvestasikan pada tanggal 23 Februari 1991. Momen ini terjadi setelah kakeknya, Kaisar Hirohito meninggal dunia dan ayahnya naik tahta menjadi pengganti kakeknya.
Akihito merupakan putra mahkota sejak lahir. Alhasil, saat berusia 18 tahun, langsung disibukkan dengan tugas-tugasnya sebagai putra mahkota atau wakil dari Kaisar Hirohito. Hal ini pun yang menyebabkan Akihito tidak bisa menghadiri Universitas Gakushuin, lembaga pendidikan tinggi untuk anggota keluarga kekaisaran. Pada akhirnya, dia pun hanya pergi kuliah ketika memiliki waktu senggang.
Baca Juga: Catat, Ini Wisata Keraton yang Tetap Buka saat Kaisar Jepang ke Yogyakarta
Sementara, Naruhito merupakan lulusan dari Universitas Gakushuin. Akan tetapi, saat dia mendaftarkan diri pada program pascasarjana Gakushuin, Naruhito sempat menghentikan pendidikannya selama dua tahun (1983-1985).
Hal ini dilakukannya untuk meneliti transportasi laut di Merton College, Oxford, Inggris. Atas ketekunannya itu, Naruhito dinobatkan sebagai pewaris tahta Jepang pertama yang pernah belajar di luar negeri.
Setelah penelitiannya selesai dan lagi kembali ke Jepang, Naruhito lantas menyelesaikan pendidikan program doktoralnya pada bidang sejarah Jepang pada tahun 1988. Ia memelihara hubungan baik dengan universitas tempatnya menimba ilmu dengan menjadi seorang peneliti tamu pada tahun 1992 dan sempat mengajar di kelas sesekali.
Kehidupan Pribadi Naruhito
Diketahui, Kaisar Naruhito pertama kali bertemu dengan istrinya, Owada Masako, pada tahun 1986. Pada saat itu Naruhito sangat tertarik dengan Masako namun ia ragu-ragu untuk menjalin hubungan. Hal ini lantaran kala itu Masako hanyalah orang biasa yang menjadi diplomat di kementerian Luar Negeri pemerintah.
Selain itu, Masako masih belum mau untuk melepaskan karirnya yang terbilang cukup sukses. Enam tahun berselang, akhirnya pada tahun 1992 Masako pum menerima lamaran sang putra mahkota. Keduanya menikah pada Juni 1993 silam.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Mata Lebam Siswi SD di Palembang, Ibu Menangis Histeris Duga Anaknya Dianiaya di Sekolah!
 - 
            
              Ngeri! Tanah di Makasar Jaktim Amblas Bikin Rumah Warga Ambruk, Disebabkan Apa?
 - 
            
              Gus Ipul Murka: Bansos Dipakai Bayar Utang dan Judi Online? Ini Sanksinya!
 - 
            
              Prabowo Tak Masalah Bayar Cicilan Utang Whoosh Rp1,2 T per Tahun: Saya Ambil Alih, Gak Perlu Ribut!
 - 
            
              Kades 'Geruduk' DPR, Minta Dilibatkan Ikut Kelola MBG ke Dasco
 - 
            
              Gubernur Riau Terjaring OTT, Begini Reaksi Ketua DPR Puan Maharani
 - 
            
              Kritik Rezim Prabowo, Mantan Jaksa Agung Bongkar Manuver Politik Muluskan Gelar Pahlawan Soeharto
 - 
            
              Jerit Pilu dari Pedalaman: Remaja Badui Dibegal Celurit di Jakarta, Tokoh Adat Murka
 - 
            
              Kasus Korupsi Gula: Charles Sitorus Langsung Dijebloskan ke Lapas, Ini Vonis Lengkapnya!
 - 
            
              Anggap Ignasius Jonan Tokoh Bangsa, Prabowo Buka-bukaan soal Pemanggilan ke Istana