Suara.com - FIFA telah menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17. Pelaksanaan pertandingan 24 negara ini pun diisukan akan dilakukan di berbagai stadion yang sudah memiliki standar FIFA. Sayangnya salah satu stadion kebanggaan Indonesia terkhususnya warga Jakarta, Jakarta International Stadium (JIS) hingga kini belum kunjung memenuhi standar federasi sepak bola dunia itu.
Berbagai polemik dari pembangunan JIS pun sudah muncul sejak awal pembangunannya di tahun 2019 lalu. Fasilitas-fasilitas yang tersedia di dalam JIS ini pun kini menjadi fokus pemerintah untuk segera dibenahi agar sesuai dengan standar FIFA.
Presiden Jokowi melalui Menpora Dito Ariotedjo pun memerintahkan agar stadion JIS segera direnovasi sesuai standar FIFA.
Lalu, fasilitas apa saja yang masih belum penuhi standar? Simak inilah selengkapnya.
1. Area drop off tim belum dikhususkan
Fasilitas yang paling dibutuhkan oleh para tim yang akan bertanding di JIS adalah area drop off. Hingga kini, belum ada area khusus untuk drop off para panitia, official, maupun pemain sepakbola dan tamu khusus.
Tak hanya itu, area ini pun perlu dilengkapi pagar pembatas agar tidak ada orang lain yang dapat mengakses area drop off sembarangan.
2. Fasilitas di tribun belum memadai
Perimeter di tribun dianggap belum memadai. Hal ini pun menyebabkan hingga kini JIS belum bisa menampung penonton dengan jumlah maksimal 82.000 orang karena standar belum bisa dipenuhi.
Baca Juga: Prabowo Bongkar Alasan Banyak Kasus Korupsi di Indonesia: Gaji Pejabat dan PNS Terlalu Kecil
Peresmian JIS pada Juli 2022 lalu pun hingga kini masih perlu dikaji karena penggunaan belum optimal.
3. Banyak pagar pembatas tidak kokoh
Hal lain yang menjadi fokus untuk dibenahi adalah banyaknya pagar pembatas yang tidak kokoh. Kejadian robohnya pagar pembatas pun sempat terjadi saat Grand Launching Jakarta International Stadium ini pada Juli 2022 lalu.
Pihak kontraktor pun diminta untuk segera mengganti pagar pagar pembatas di JIS yang sesuai standar agar keselamatan penonton bisa terjamin.
4. Kapasitas parkir terlalu sempit
Daya tampung parkir kendaraan di JIS yang hanya bisa menampung 800 unit kendaraan roda empat dianggap terlalu sempit. Padahal, jumlah maksimum dari penonton di JIS berjumlah 82.000 orang.
Berita Terkait
-
Prabowo Bongkar Alasan Banyak Kasus Korupsi di Indonesia: Gaji Pejabat dan PNS Terlalu Kecil
-
Wayan Koster Ikut-ikutan Klaim Bali Siap Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-17, Gibran Pasang Tampang Jengkel?
-
Polemik Stadion JIS, Habiskan Dana Rp 5 Triliun Tapi Tak Sesuai Standar
-
Prabowo Akui Kurang Politisi Dibandingkan Jokowi
-
Dokter Tifa Surati Presiden, Singgung Soal Restu: Anies Baswedan Salah Apa Sama Bapak?
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
-
Toyota Investasi Bioetanol Rp 2,5 T di Lampung, Bahlil: Semakin Banyak, Semakin Bagus!
Terkini
-
Tak Hanya Warga Lokal: Terbongkar, 'Gunung' Sampah di Bawah Tol Wiyoto Berasal dari Wilayah Lain
-
5 Fakta Ngeri Istri Pegawai Pajak Diculik-Dibunuh: Pelaku Orang Dekat, Jasad Dibuang ke Septic Tank
-
Darurat Informasi Cuaca: DPR Nilai BMKG Telat, Minta 'Jurus Baru' Lewat Sekolah Lapang
-
'Tak Punya Tempat Curhat', Polisi Beberkan Latar Belakang Psikologis Pelaku Bom SMA 72 Jakarta
-
Roy Suryo Bantah Edit Ijazah Jokowi: Yang Seharusnya Tersangka Itu Orangnya
-
Wakil Ketua DPD RI: Capaian 50% Penerima Manfaat MBG Harus Menstimulasi Kemandirian Pangan Daerah
-
Bukan Cuma Kapal, Ini Daftar Armada Basarnas yang 'Terparkir' Akibat Anggaran Dipangkas Rp409 M
-
Detik-detik Mencekam Ledakan Bom di SMA 72 Jakarta Terungkap, Pelaku Terlihat Tenang Saat Eksekusi
-
Jadi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Tuntut Keadilan dan Singgung Nama Silfester Matutina
-
Jadi Pembicara Kunci di COP30 Brasil, Sultan Baktiar Najamudin Tawarkan Gagasan Green Democracy