Suara.com - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengapresiasi kinerja para petugas haji Indonesia ketika mengawal pelaksanaan ibadah haji 2023. Menag menghaturkan hormat setinggi-tingginya.
"Kepada para petugas Haji Indonesia, hormat saya setinggi-tingginya atas segala dedikasi yang telah diberikan," tulis Yaqut melalui akun jejaring sosial Twitter miliknya, Sabtu (1/7/2023).
Yaqut menilai tugas para petugas haji Indonesia tidak ringan dalam mengawal para jemaah yang rata-rata lanjut usia. Untuk itu, tambah Yaqut, biarlah Allah yang membalas.
"Mata kepala dan mata batin yang fokus dan lurus menjadi saksi perjumpaan kalian dengan tugas-tugas yang tak ringan. Biarkan Allah yang menilai dan melimpahi pahala untuk kalian," tulis Yaqut.
Menurut Yaqut, kekurangan dalam pelaksanaan haji merupakan hal yang manusiawi dan wajar. Yaqut mengimbau agar agar para petugas tidak mengindahkan cacian dari siapa pun dan bisa menolak untuk tidak dihargai.
"Jika ada yang mencaci biarkanlah. Jika nggak ada yang menghormati, kalian toh tak perlu itu. Lagian, kalian tidak bsa memaksa seseorang untuk menghormati kalian, tetapi kalian tetap bisa menolak untuk tidak dihargai!" kata Yaqut.
Di pengujung cuitan, Yaqut mengekspresikasn rasa sayangnya kepada para petugas haji, "I love you all, full."
Sempurnakan Layanan
Menag Yaqut Cholil Qoumas berkomitmen akan berupaya menyempurnakan pelayanan memasuki fase akhir penyelenggaraan ibadah haji tahun ini, yaitu pemulangan jemaah. Proses pemulangan jemaah akan mulai berlangsung pada 4 Juli sampai 2 Agustus 2023.
Baca Juga: Kisruh Puncak Haji di Armina, Kemenag dan Kemenhaj Saudi Selidiki Layanan Mashariq
Pemulangan terbagi dalam dua gelombang. Jemaah yang diberangkatkan pada gelombang pertama, akan pulang melalui Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah. Tahap ini akan berlangsung dari 4 – 18 Juli 2023.
Sementara jemaah haji yang berangkat pada gelombang kedua, akan menuju Madinah terlebih dahulu mulai 10 Juli 2023. Mereka akan berada di Madinah sekitar delapan atau sembilan hari. Proses pemulangan mereka dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz Madinah akan berlangsung dari 19 Juli – 2 Agustus 2023.
“Pascaarmina, insya Allah kita akan menyempurnakan pelayanan yang kita berikan, mulai dari konsumsi, bus shalawat, akomodasi, dan semua yang terkait dengan pelayanan yang harus diberikan pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama dan Kementerian Kesehatan. Kita akan tunaikan tanggung jawab ini dengan tuntas dan sebaik-baiknya,” jelas Menag.
“Saya mohon doa, kawan-kawan wartawan semua dan seluruh masyarakat Indonesia agar yang kita ikhtiarkan terkait dengan perbaikan layanan bersama dengan pemerintah saudi benar-benar bisa dicapai sesuai dengan yang kita harapkan,” tandasnya.
Berita Terkait
-
Kisruh Puncak Haji di Armina, Kemenag dan Kemenhaj Saudi Selidiki Layanan Mashariq
-
Tok! Kuota Haji Indonesia 2024 Ditetapkan 221.000 Jemaah
-
Catat! Koper Jemaah Haji Berisi Air Zamzam akan Dibongkar
-
Menteri Haji dan Umroh Arab Saudi Beberkan Kuota Haji Indonesia 2024, Berapa?
-
Yaqut Cholil Qoumas Temui Menteri Haji Arab, Ada Apa?
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Bilateral di Istana Merdeka, Prabowo dan Raja Abdullah II Kenang Masa Persahabatan di Yordania
-
August Curhat Kena Serangan Personal Imbas Keputusan KPU soal Dokumen Persyaratan yang Dikecualikan
-
Di Hadapan Prabowo, Raja Yordania Kutuk Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Sebut Serangan Mengerikan
-
Usai Disanksi DKPP, Anggota KPU Curhat Soal Beredarnya Gambar AI Lagi Naik Private Jet
-
Dua Resep Kunci Masa Depan Media Lokal dari BMS 2025: Inovasi Bisnis dan Relevansi Konten
-
Soal Penentuan UMP Jakarta 2026, Pemprov DKI Tunggu Pedoman Kemnaker
-
20 Warga Masih Hilang, Pemprov Jateng Fokuskan Pencarian Korban Longsor Cilacap
-
Gagasan Green Democracy Ketua DPD RI Jadi Perhatian Delegasi Negara Asing di COP30 Brasil
-
Mensos Ungkap Alasan Rencana Digitalisasi Bansos: Kurangi Interaksi Manusia Agar Bantuan Tak Disunat
-
Terbongkar! Prostitusi Online WNA Uzbekistan di Jakbar, Pasang Tarif Fantastis Rp15 Juta