Tiga nama yang dinilai potensial untuk menjadi cawapres Ganjar Pranowo dalam Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 menjadi sorotan. Ketiganya disebut-sebut sudah menjali komunikasi langsung dengan Ganjar dalam membicarakan hal tersebut.
Adapun ketiga cawapres potensial tersebut antara lain yaitu Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri BUMN Erick Thohir, dan juga Menparekraf sekaligus Ketua Pemenangan Pemilu PPP Sandiaga Uno.
Mereka menjadi tiga dari 10 nama yang pernah disinggung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Seokarnoputri.
“Pendekatan-pendekatan personal iyu kan juga diperlukan sehingga nantinya ketika dilakukan pembahasan secara bersama-sama itu istilahnya buat captesnta juga tidak kawin paksa,” ujar Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.
Lantas, bagaimanakah elektabilitas ketiganya apabila merujuk sejumlah hasil survei dalam beberapa bulan lalu? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Indonesia Political Opinion
Dari hasil survei yang dirilis oleh Indonesia Political Opinion di bulan Juni, Mahfud MD menempati posisi kedua dengan elektabilitas sebesar 11,1 persen. Ia berada di bawah Erick Thohir dengan elektabilitas sebesar 15,5 persen.
Untuk Sandiaga Uno, menempati posisi kelila dengan 6,5 persen. Ia berada di bawah Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang berada di posisi ketiga dengan 10,9 persen, dan Ridwan Kamil 6,7 persen.
Survei tersebut dilakukan pada 5-13 Juni 2023 dengan menggunakan metode survei multistage random sampling. Totslnya ada 1.200 orang respoxrn dengan margin of error survei kurang lebih 2,90 persen.
Baca Juga: Dugaan Kasus Pungli Wasit BRI Liga 1 Bikin Gempar, Berikut 5 Faktanya
Indikator Politik
Erick Thohir berada di posisi pertama dalam survei yang dilakukan oleh Indikator Politik pada akhir Mei. Survei tersebut dilakukan terhadap 1.200 responden dengan margin of error kurang lebih 2,9 persen, serta tingkat kepercayaan 95 persen.
Erick Thohir unggul dengan elektabilitas sebesar 15,5 persen, sedangkan untuk Sandiaga Uno di posisi ketiga dengan 13,1 persen, dan kemudian Mahfud MD sebesar 13,4 persen.
Algoritma
Survei selanjutnya dilakukan Algoritma pada 29 Mei sampai 10 Juni. Dalam survei ini, Sandiaga Uno berada di posisi pertama dengan 11,3 persen.
Kemudian, ada Erick Thohir dengan 10,3 persen menempati posisi kedua, dan di posisi ketuga ada Mahfud MD yang mendapatkan angak 8,8 persen.
Berita Terkait
-
Cek Fakta: Demi Persiapan Timnas di Piala Asia, PSSI Resmi Berhentikan Liga 1
-
Sekjen PDIP Sebut Bakal Ada Lagi Parpol Bergabung Dukung Ganjar dalam Waktu Dekat
-
Dugaan Kasus Pungli Wasit BRI Liga 1 Bikin Gempar, Berikut 5 Faktanya
-
Cek Fakta: Pecundangi Timnas Indonesia, Erick Thohir Blacklist Saddil Ramdani dari Dunia Sepak Bola Tanah Air
-
Hasto Sebut Ganjar Boleh Jalani Pendekatan Pribadi dengan Siapa Saja untuk Pilih Cawapres
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India