Suara.com - Personel Unit Reserse dan Kriminal (Reskrim) Polsek Cisolok bersama tim Opsnal Satreskrim Polres Sukabumi menangkap anggota geng motor yang diduga rekan dari pelaku pengancaman dengan menggunakan senjata api terhadap warga Kampung Nambo, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi pada Minggu (9/7/2023).
"Usai mengancam warga di kampung tersebut pada Minggu sekitar pukul 18.30 WIB, kami langsung menyelidiki dan menangkap empat rekan pelaku di tempat hiburan malam di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pajagan Kecamatan Cisolok, pada Ahad sekitar pukul 23.30 WIB," kata Kapolsek Cisolok AKP Aguk Khusaeni kepada wartawan di Sukabumi, Senin (10/7/2023).
Menurut Aguk, satu dari tiga rekan geng motor yang melakukan pengancaman itu, berinisial I terlibat pada aksi tersebut karena dari hasil penyelidikan dan tayangan video tersangka I ikut dalam rombongan.
Dari hasil penyidikan, pihaknya menetapkan I menjadi tersangka sementara tiga rekannya dibebaskan karena tidak terlibat pada aksi pengancaman terhadap warga Kampung Nambo, Masjid Al-Furqon itu.
Meskipun tiga rekan I tidak terlibat pada aksi itu, tetapi mereka masih satu kelompok geng motor dan diwajibkan membuat pernyataan di atas materai untuk tidak berbuat onar dan tidak melakukan aksi kriminalitas lainnya yang meresahkan masyarakat.
"Polsek Cisolok bersama Satreskrim Polres Sukabumi terus mengembangkan kasus ini untuk memburu dan menangkap pelaku lainnya serta mengungkap motif dibalik pengancaman warga," ujarnya.
Aguk mengatakan untuk kepentingan pengembangan dan pemeriksaan lebih lanjut, tersangka I untuk sementara ditahan di sel penjara Mapolres Sukabumi. Diharapkan pelaku lainnya bisa segera tertangkap.
Sebelumnya diberitakan gerombolan bermotor yang menggunakan lima sepeda motor sempat membuat resah warga Kampung Nambo, Masjid Al-Furqon, Desa/Kecamatan Cisolok pada Minggu, (9/7). Kedatangan mereka tersebut untuk mencari kelompok motor lain yakni Furqon.
Parahnya, beberapa orang dari anggota gerombolan bermotor itu sempat mengancam seorang warga yakni Nining yang merupakan ibu dari Sigit dengan menggunakan, diduga, senjata api. (Sumber: Antara)
Baca Juga: Geger! Gerombolan Bermotor Ancam Warga Cisolok Sukabumi Pakai Senjata Api
Berita Terkait
-
Mudah Lelah Saat Manggung, Denny Caknan Ngaku Sudah 16 Kali Keramas Walau Baru Tiga Hari Nikah
-
Pasca Berpolemik dengan Sule, Nathalie Holscher Mendadak Buka Hijab
-
Resmi Layangkan Gugatan Cerai, Lady Nayoan Tuntut Hak Asuh Anak
-
Desta Tak Hadir di Sidang Pembacaan Ikrar Talak Terhadap Natasya Rizki, Pengacara: Sah, yang Penting...
-
Astaga, Setelah Ketahuan Diselingkuhi, Jeje Masih Sebut Syahnaz Wanita Mulia
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Mafindo Ungkap Potensi Tantangan Pemilu 2029, dari AI hingga Isu SARA
-
Bilateral di Istana Merdeka, Prabowo dan Raja Abdullah II Kenang Masa Persahabatan di Yordania
-
August Curhat Kena Serangan Personal Imbas Keputusan KPU soal Dokumen Persyaratan yang Dikecualikan
-
Di Hadapan Prabowo, Raja Yordania Kutuk Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Sebut Serangan Mengerikan
-
Usai Disanksi DKPP, Anggota KPU Curhat Soal Beredarnya Gambar AI Lagi Naik Private Jet
-
Dua Resep Kunci Masa Depan Media Lokal dari BMS 2025: Inovasi Bisnis dan Relevansi Konten
-
Soal Penentuan UMP Jakarta 2026, Pemprov DKI Tunggu Pedoman Kemnaker
-
20 Warga Masih Hilang, Pemprov Jateng Fokuskan Pencarian Korban Longsor Cilacap
-
Gagasan Green Democracy Ketua DPD RI Jadi Perhatian Delegasi Negara Asing di COP30 Brasil
-
Mensos Ungkap Alasan Rencana Digitalisasi Bansos: Kurangi Interaksi Manusia Agar Bantuan Tak Disunat