Suara.com - Peneliti Indonesian Consortium for Cooperative Innovation (ICCI), Firdaus Putra, menilai, wajar jika mendapatkan perghargaan pembina koperasi andalan di acara HUT Koperasi ke-76 yang digelar di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Rabu (12/7/2023).
Ia membeberkan, berdasarkan data kinerja Koperasi di Indonesia ada 10 besar Provinsi yang berkontribusi terhadap 76 persen volume usaha koperasi di tanah air, salah satunya Jawa Tengah.
"Bila kita lihat data kinerja koperasi di Indonesia ada 10 besar provinsi yang bersama-sama berkontribusi terhadap 76 persen volume usaha koperasi di tanah air. Secara beruturan provinsi tersebut adalah Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, DKI Jakarta, Bali, Kalimantan Barat, Banten, Sumatera Utara, NTT dan DI Yogyakarta," kata Firdaus kepada Suara.com, Rabu (12/7/2023).
Menurutnya, atas dasar data itu Jawa Timur berkontribusi Rp 34 triliun, Jawa Tengah Rp 32 triliun, Jawa Barat Rp 23 triliun, DKI Jakarta Rp 22 triliun, Bali Rp 17 triliun dan selebihnya di bawah Rp 10 triliun.
"Dari segi volume memang yang tertinggi adalah Jawa Timur, namun bila kita lihat dari jumlah koperasinya, Jawa Timur 22 ribu koperasi sedangkan Jawa Tengah hanya 10 ribu koperasi. Artinya dari segi rasio produktivitas lebih bagus Jawa Tengah daripada Jawa Timur," ungkapnya.
"Data itu menunjukkan koperasi di Jawa Timur banyak namun skalanya mikro, berbeda dengan Jawa Tengah yang paling tidak skalanya kecil," sambungnya.
Selain itu juga, kata dia, terlihat kontras bila bandingkan antara jumlah koperasi dengan anggota. Jawa Timur total anggotanya 4,3 juta, sedangkan Jawa Tengah 8,5 juta orang.
Menurutnya, rasio keanggotaan koperasi di Jawa Tengah dua kalinya di Jawa Timur. Hal itu menggambarkan orientasi pertumbuhan anggota lebih diutamakan dari pada jumlah koperasi.
Untuk itu, ia mengatakan, berdasarkan data di atas dapat dilihat peran penting pemerintah atau gubernur dalam konteks kebijakan pengembangan perkoperasian di wilayahnya.
Ia menyampaikan, dapat disimpulkan provinsi Jawa Tengah berorientasi pada peningkatan skala ekonomi serta jumlah anggota koperasi. Menurutnya, jika Ganjar diberi penghargaan tersebut dianggapnya telah objektif.
"Sehingga dari data tersebut, bila Ganjar Pranowo memperoleh penghargaan dalam kapasitasnya sebagai Gubernur, ada alasan obyektif yang berterima. Kebijakannya terbukti efektif bagi pengembangan koperasi di sana menjadi naik kelas. Boleh jadi itu faktor yang dipertimbangkan oleh pemberi penghargaan," pungkasnya.
Penghargaan
Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo diberikan penghargaan pembina koperasi andalan di acara HUT Koperasi ke-76 yang digelar di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Rabu (12/7/2023).
Berdasarkan pantauan Suara.com, penghargaan ini diberikan terhadap sejumlah figur yang dianggap berjasa dalam mengembangkan UKM binaan Koperasi.
Setidaknya ada sejumlah figur kepala daerah lainnya selain Ganjar juga turut diberikan penghargaan tersebut. Bahkan ada nama Danjen Kopassus Mayjen TNI Dedy Supriadi juga diberikan penghargaan serupa.
Berita Terkait
-
Kini Kaesang Pakai Kaos Wajah Ganjar Pranowo, Kode Dukungan Jokowi Beralih dari Prabowo?
-
Jokowi sempat Mesra dengan Ridwan Kamil, Potensi jadi Cawapres Ganjar Pranowo Menguat
-
Sejumlah Anggota Dekopin Bentuk Relawan 'Relasi Pijar' Dukung Ganjar di Pilpres 2024
-
Denny Siregar Prediksi Parpol di Senayan yang Bakal Gabung Dukung Ganjar Pranowo
-
Di Acara HUT ke-76 Koperasi, Ganjar Dikasih Penghargaan Pembina Koperasi Andalan
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India