"Kami cek ke bagian Intel, belum keluar rekomendasi atau izin apapun karena ada berkas syarat yang belum lengkap. Kami hanya menerima rekomendasi dari Polsek Semarang Tengah sebagai salah satu syarat perijinan disini dan ke Polda," ungkap Lafri saat dikonfirmasi pada Rabu (12/7/2023).
Ditelusuri lebih lanjut
Kepolisian juga mendalami penyebab kematian Ahmad termasuk dugaan melebihi kapasitas. Pihaknya mencari tahu apakah faktor penyebab adalah berdesakan atau tidak.
Sebanyak 8 orang termasuk panitia dan keluarga hingga rumah sakit pun diperiksa. Polisi turut memeriksa CCTV untuk membandingkan pernyataan.
"Untuk berdesak-desakan sejauh ini masih kita cari bukti pembanding dari CCTV dan terkait penyebabnya juga masih kita akan dalami lagi," kata Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Donny Lumbantoruan, Kamis (13/7/23).
Tanggapan pihak JKT48
Atas peristiwa tersebut, pihak JKT48 menyampaikan belasungkawa melalui akun Twitternya @officialJKT48. Pihaknya juga akan mengheningkan cipta di tur berikutnya.
"Untuk menghormati kepergian beliau, JKT48 akan mengajak seluruh member, staff, dan fans yang hadir di JKT48 Summer Tour Malang dan Solo untuk mengheningkan cipta bersama sebelum aktivitas acara dimulai," imbuh pihak JKT48.
Kontributor : Annisa Fianni Sisma
Baca Juga: Judika Bikin Panik Rekan Artis Karena Postingan Instagram, Ternyata Hanya Gimmick
Berita Terkait
-
Judika Bikin Panik Rekan Artis Karena Postingan Instagram, Ternyata Hanya Gimmick
-
Hapus Semua Postingan IG Sampai Bikin Panik Rekan Artis, Judika Kini Ngaku Aksinya Cuma Gimmick Promosi Konser
-
BRI Liga 1: Bidik Tiga Poin di Kandang PSIS, Persebaya Tingkatkan Intensitas Latihan
-
Tonton Duel Kiper Terbaik Timnas, Shin Tae Yong Datangi Kandang PSIS Semarang Tentukan Siapa Nomor 1?
-
Berduka, Seorang Penggemar Meninggal Saat Menonton Konser JKT48
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
Terkini
-
Eks Dirut PGN Hendi Prio Santoso Ditahan KPK, Diduga Terima Duit Panas Jual Beli Gas
-
Asosiasi Sopir Logistik Curhat ke DPR: Jam Kerja Tak Manusiawi Bikin Penggunaan Doping dan Narkoba
-
Usai Muktamar Ricuh, Kubu Agus Suparmanto Ajak Mardiono Bergabung Demi Lolos Parlemen 2029
-
Viral Wali Kota Gorontalo Ngamuk Proyek Kampung Nelayan Disetop Ormas GRIB, Nyaris Adu Jotos!
-
Wartawan Dianiaya oleh Petugas SPPG di Jaktim, Kepala BGN Minta Maaf: Kekerasan Tidak Boleh
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
Gus Yasin Daftarkan Kepengurusan PPP Kubu Agus Suparmanto ke Kemenhum: Hasil Muktamar Hanya Satu
-
Bayi yang Dibuang ke Panti Anak Yatim di Jakbar Meninggal, Sejoli Buronan Polisi Masih Santai Kerja
-
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Mendagri Hadiri Upacara di Lubang Buaya
-
PPP Jabar Ungkap Blunder Fatal Amir Uskara Bikin Agus Suparmanto Melenggang Jadi Ketum