Suara.com - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera, menegaskan bahwa koalisinya bersama NasDem dan Demokrat yakni Koalisi Perubahan dan Persatuan (KPP) bukan lah koalisi transaksional. Menurutnya, anggota koalisi tak akan mudah untuk berpaling.
Pernyataan Mardani itu menanggapi soal Partai Demokrat yang digoda untuk bergabung bersama Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) mendukung Prabowo Subianto menjadi calon presiden di Pilpres 2024.
"Koalisi kami bukan koalisi transaksional. Tidak mudah pindah kiri-kanan," kata Mardani saat dihubungi, Jumat (21/7/2023).
Ia meyakini Demokrat masih akan tetap setia dengan Koalisi Perubahan dan Persatuan untuk mendukung Anies Baswedan sebagai bacapres.
"PKS yakin, Demokrat kokoh dalam KPP bersama Nasdem," tuturnya.
Ia mengatakan, justru tidak lama lagi Koalisi Perubahan dan Persatuan akan mengumumkan atau mendeklarasikan pasangan capres-cawspresnya.
"Insya Allah tidak lama lagi akan deklarasi Capres dan Cawapres," tandasnya.
Digoda Lewat Pantun
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani sempat berkelakar lewat pantun kepada Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya.
Baca Juga: Demokrat Digoda Gerindra Supaya Dukung Prabowo, PKS Yakin Koalisi Perubahan Takkan Bubar Jalan
Hal itu disampaikan dalam kunjungannya ke Kantor DPP Partai Demokrat untuk bersilaturahmi kebangsaan.
"Kami sharing tukar pengalaman tukar pandangan dan tukar cerita di lapangan bagaimana seseorang bisa dapat terpilih meyakinkan rakyat dan akhirnya bisa terpilih menjadi anggota dewan dan seterusnya. Tapi tentu saja juga kami bicara tentang bagaimana proses pilpres dan keputusan masing-masing," kata Muzani di DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Kamis (20/7/2023).
Muzani juga menyampaikan bahwa maksud kedatangannya ke DPP Partai Demokrat bukan menggoda untuk mendukung Prabowo Subianto, melainkan hanya menyambung silaturahmi.
"Kalau kami berkomunikasi dengan partai Demokrat tidak bermaksud menggoda keputusan politik yang sudah diputuskan oleh partai Demokrat, ini bagian dari upaya kami untuk saling terus membuka silaturahmi dan bergandengan tangan," ucap Muzani.
Dalam akhir sambutannya, Muzani menitipkan sebuah pesan kepada Partai Demokrat yang disampaikan melalui sebuah pantun.
"Kami hanya menitipkan satu pantun saja tadi sama mas Riefky. Pergi ke pasar beli alpukat, membelinya di pasar terapung, Pak Prabowo akan tambah kuat, jika Partai demokrat bergabung," tandas dia.
Berita Terkait
-
Dukung Kriteria Nol Cawapres Anies, Demokrat: Harus Figur Bersih Bukan yang Tersandera Kasus
-
Mantan KASAU hingga Eks Kapolda Metro Hadiri Deklarasi Relawan Prabowo Subianto
-
Sudah Dirayu-rayu Gerindra, PKB Ngaku Bakal Happy Jika Demokrat Mau Gabung ke Koalisi Dukung Prabowo
-
Siapa yang Mampu Penuhi Kriteria Nol Cawapres Anies? Demokrat Jagokan AHY, PKS Pasang Aher
-
Demokrat Digoda Gerindra Supaya Dukung Prabowo, PKS Yakin Koalisi Perubahan Takkan Bubar Jalan
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pengamat: Dasco Punya Potensi Ubah Wajah DPR Jadi Lebih 'Ramah Gen Z'
-
Cuma Minta Maaf Usai Ditemukan Polisi, Kejanggalan di Balik Hilangnya Bima Permana Putra
-
YLBHI Kritik Keras Penempatan TNI di Gedung DPR: Semakin Jauhkan Wakil Rakyat dengan Masyarakat!
-
Babak Baru Perang Lawan Pencucian Uang: Prabowo 'Upgrade' Komite TPPU Tunjuk Yusril Jadi Ketua
-
Serikat Petani: Program 3 Juta Rumah Akan Gampang Dilaksanakan kalau Reforma Agraria Dilaksanakan
-
Pramono Anung Targetkan Setiap Kelurahan di DKI Punya Sekolah Lansia: Ini Alasannya
-
Prabowo Teken Inpres Soal Pembangunan Kampung Haji Indonesia di Mekah, Begini Isinya
-
Pernyataan Terkini Kejagung Soal Dugaan Korupsi Tol Cawang-Pluit Seret Anak 'Raja Tol' Jusuf Hamka
-
Papua Mencekam, OTK Bersenjata Serbu Proyek Vital, Ekskavator Jalan Trans Nabire-Timika Dibakar
-
Jejak 'Uang Haram' Zarof Ricar Terendus, Aset Baru Rp 35 M Atas Nama Anak Ikut Disita