Suara.com - Prabowo Subianto unggul dari Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan dalam hasil survei terbaru yang dirilis Lembaga Survei Nasional (LSN) berdasarkan survei nasional pada 10-19 Juli 2023.
Direktur Eksekutif LSN Gema Nusantara Bakry memaparkan berdasarkan hasil survei terbaru, elektabilitas Prabowo menjadi yang tertinggi, sementara Ganjar menunjukkan tren melemah.
Sedangkan, elektabilitas Anies mengalami sedikit kenaikan, namun tetap menjadi juru kunci seandainya Pilpres hanya diikuti tiga kandidat.
Prabowo selalu unggul atas Ganjar maupun Anies dari hasil survei melalui berbagai format pertanyaan dan simulasi.
Sementara secara top of mind mengenai siapa yang akan dipilih jika Pilpres dilakukan sekarang, Prabowo menunjukan elektabilitas tertinggi dengan 28,5 persen. Menyusul Ganjar 17,6 persen dan Anies 13,4 persen.
Sementara iru dalam pertanyaan secara tertutup tentang siapa yang dipilih responden dari 12 nama tokoh yang disodorkan LSN, elektabilitas Prabowo 33,8 persen, Ganjar 20,2 persen. dan Anies 16,4 persen.
Prabowo tetap menajdi yang tertinggi dalam simulasi Pilpres jika hanya diikuti tiga kandidat. Prabowo 40,5 persen, Ganjar 30,8 persen, dan Anies 22,4 persen.
"Baik dalam format pertanyaan terbuka, pertanyaan tertutup dengan 12 nama, maupun dalam simulasi tiga nama tokoh, dinamika kontestasi dari tiga capres papan atas menunjukkan bahwa trend elektabilitas Prabowo Subianto semakin menguat dari waktu ke waktu," kata Gema, Rabu (26/7/2023).
Sementara untuk elektabilitas Ganjar, dikatakan Gema, memperlihatkan trend melemah justru ketika waktu pelaksanaan Pilpres semakin mendekat.
Baca Juga: Analis: Mustahil Ganjar Diduetkan dengan Prabowo untuk Pilpres 2024
"Sedangkan Anies tidak juga menunjukkan trend positif dan progresif guna mengejar ketertinggalan elektabilitasnya dari Prabowo maupun Ganjar dan cenderung hanya menyalahkan lembaga survei," ujar Gema.
Diketahui survei LSN ini dilakukan di 34 provinsi di seluruh Indonesia. Populasi dari survei ini adalah seluruh Warga Negara Indonesia yang telah berumur minimal 17 tahun (memiliki e-KTP). Jumlah sampel sebanyak 1420 responden yang diperoleh melalui teknik pengambilan sampel secara acak berjenjang (multistage random sampling).
Pengumpulan data dilakukan melalui teknik wawancara tatap muka dengan responden dipandu kuesioner. Sedangkan ambang kesalahan (margin of error) yang ditetapkan dalam survei ini sebesar +/- 2,6% dengan tingkat kepercayaan (level of confidence) 95%. Validasi data mengacu pada data kependudukan yang dikeluarkan BPS.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting