Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan (PKS) Kota Bekasi mengaku menyesalkan kebijakan dari Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto yang mencabut izin penggunaan Stadion Patriot Candrabhaga untuk Kegiatan Senam Bareng Rakyat yang dihadiri oleh Anies Baswedan pada Sabtu, 29 Juli 2023.
Heri pun kemudian menjelaskan kronologi pencabutan izin akses oleh Tri Adhianto. Ia menuturkan bahwa mulanya, pihaknya telah mengajukan permohonan izin penggunaan stadion kepada Pemerintah Kota Bekasi, Selasa 25 Juli 2024. Izin tersebut akhirnya diberikan oleh Pemkot Bekasi yang disampaikan dengan surat di keesokan harinya, Rabu, 26 Juli 2024.
PKS sebagai penyelenggara acara kemudian menyanggupi beberapa syarat penggunaan stadion yang tidak boleh menyentuh rumput karena arena tersebut akan digunakan untuk pertandingan Liga 1 di hari Sabtu malam.
Namun, tiba-tiba saja pada hari Jumat, 28 Juli 2023 pihak PKS menerima surat pencabutan izin penggunaan stadion dengan alasan ada pertandingan Liga 1 pada Sabtu malam. Pencabutan izin tersebut disampaikan dalam surat yang ditandatangani oleh Plt Wali Kota Bekasi.
Plt Wali Kota Bekasi Meminta Maaf
Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengajukan permohonan maaf atas pencabutan izin penggunaan Stadion Patriot Candrabhaga untuk acara senam yang rencananya akan dihadiri oleh Anies Baswedan pada hari Sabtu, 29 Juli 2023.
Tri menyebut pencabutan izin tersebut dilakukan karena stadion akan digunakan untuk pertandingan Liga 1 di hari Sabtu malam.
PKS Ancam Jalur Hukum
Merasa sangat kecewa, PKS berencana menempuh upaya hukum setelah izin penggunaan Stadion Patriot Candrabhaga dibatalkan secara sepihak oleh Pemkot Bekasi. PKS merasa rugi karena pembatalan dilakukan secara mendadak.
Heri kemudian menjelaskan, bahwa ia sebelumnya sudah melakukan survei dan sudah mencapai kesepakatan bahwa pihaknya tidak menggunakan rumput utama. Hal tersebut karena diketahui Stadion Patriot Candrabhaga akan digunakan untuk pertandingan sepakbola.
Heri menjelaskan, setelah pihaknya membawa nama Anies Baswedan yang akan dihadirkan, secara mendadak Pemkot Bekasi membatalkan izin penggunaan tersebut. Heri juga mengaku tidak ada undangan ataupun solusi yang ditawarkan dari Pemkot.
PDIP Bantah Ada Instruksi Pembatalan Izin Penggunaan Stadion Patriot
Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto membantah bahwa DPP PDIP memberikan instruksi kepada Plt Wali Kota Bekasi untuk membatalkan izin penggunaan Stadion Patriot Candrabhaga.
Hasto kemudian memberikan contoh jika PDIP hendak mengadakan sebuah kegiatan, maka pihaknya akan membangun komunikasi yang baik dan menjalankan seluruh prosedur administrasi dengan semestinya. Dengan demikian, ia menyebut acara bisa berjalan tanpa adanya halangan.
Sebelumnya, juru bicara DPP PKS Muhammad Kholid menyebut bahwa pembatalan izin Stadion Patriot tersebut merupakan tindakan yang tidak bijak. Terlebih Tri Adhianto merupakan kader PDIP.
Berita Terkait
-
Momen Anies Baswedan dan Susi Pudjiastuti Reuni, Dua Mantan Menteri Jokowi yang Jabatannya Tak Berlanjut
-
Profil Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, Berani Cabut Izin Penggunaan Stadion Buat Acara Anies
-
Kronologi Plt Walkot Bekasi Cabut Izin Pakai Stadion Buat Acara Anies, Tabrakan Jadwal dengan Liga 1
-
Beda Gaya Baju Kotak-kotak Ganjar Dan Prabowo Saat Kembali Bersua
-
Bahas Tantangan Pendidikan, Anies Baswedan Sebut Negara Minta Rakyat Diam
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global
-
BNI Dorong Digitalisasi dan Transparansi Rantai Pasok FMCG
-
Komisi III Kritik Usulan Kapolri Ditunjuk Presiden Tanpa DPR: Absennya Pemaknaan Negara Hukum