Suara.com - Sosok kontroversial Panji Gumilang kini kembali jadi perbincangan. Usai ditetapkan sebagai tersangka penistaan agama dan ditahan Bareskrim Polri, kini muncul kembali dukungan kepada pimpinan Ponpes Al Zaytun tersebut.
Kali ini, pujian datang dari anak dari DN Aidit, Ilham Aidit. Ia memuji sosok Panji Gumilang sebagai sosok nasionalis dan peduli terhadap pendidikan Indonesia. Tak hanya itu, ia juga menilai Panji adalah sosok pluralis mirip seperti Gus Dur.
"Sepanjang saya berada di sana (Ponpes Al Zaytun), saya lihat bahwa orang ini (Panji Gumilang) sering kali bicara soal persatuan," ungkap Ilham dalam acara peringatan 1 Muharam 1445 Hijriah di Ponpes Al Zaytun beberapa waktu yang lalu.
"Saya tidak tahu apakah itu benar, tapi saya lihat itu tulus. Ada rasa toleransi, kemudian pluralis," sambungnya.
Tak hanya itu, Ilham bahkan menyebut sosok Panji Gumilang mirip dengan Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Menurutnya, Panji memiliki sifat pluralis dan humanis layaknya Gus Dur.
"Sifatnya itu Gusdur banget sih menurut saya. Gusdur itu pluralis, humanis," tambah Ilham.
Lalu, seperti apa sosok Panji Gumilang dan Gusdur sebenarnya? Simak inilah selengkapnya.
Rekam Jejak Gusdur
Abdurrahman Wahid atau akrab disapa Gusdur adalah mantan Presiden Indonesia ke-4. Ia menjabat sebagai presiden usai dipilih oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dalam hasil Pemilu 1999.
Baca Juga: Bareskrim Polri Periksa Panji Gumilang Terkait Kasus TPPU Senin Pekan Depan
Gusdur dikenal sebagai tokoh agama. Ia pernah menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama tahun 1984 hingga1999. Sosoknya juga sudah lama dikenal sebagai seorang pluralis.
Sejak kepemimpinannya pada tahun 1999 hingga 2001, berbagai kebijakan yang berpedoman terhadap toleransi pun menjadi salah satu alasan dirinya disebut "Bapak Pluralisme".
Lulusan Universitas Al Azhar ini pertama kali ditunjuk sebagai Presiden Indonesia pada tahun 1999 menggantikan B.J Habibie. Sosoknya juga dikenal dengan kemampuannya dalam menyerap banyak informasi.
Salah satu kebijakan pluralisme yang diambil oleh Gusdur adalah pencabutan peraturan kegiatan adat warga Tionghoa secara terbuka seperti perayaan Imlek. Sejak kepemimpinannya, warga keturunan Tionghoa sudah bisa bebas merayakan Imlek.
Rekam Jejak Panji Gumilang
Abdussalam Rasyidi Panji Gumilang atau dikenal sebagai Panji Gumilang adalah seorang tokoh pendidik yang mendirikan Yayasan Pondok Pesantren Al Zaytun pada 1996 lalu. Panji sendiri merupakan lulusan pesantren Gontor.
Berita Terkait
-
Bareskrim Polri Periksa Panji Gumilang Terkait Kasus TPPU Senin Pekan Depan
-
Mahfud MD Minta Bareskrim Percepat Proses Pidana Umum dan Khusus Panji Gumilang di Luar Kasus Penodaan Agama
-
Kini Jadi Tersangka, Panji Gumilang Tetap Jemawa Soal Ponpes Al Zaytun: Siapa yang Berani Menutup?
-
Pemerintah Jamin Lindungi Pendidikan Ponpes Al Zaytun, Mahfud MD: Warga Pesantren Jangan Panik
-
Bahas Nasib Al Zaytun usai Panji Gumilang Ditahan, Menag Yaqut hingga Ridwan Kamil Kumpul di Kantor Mahfud MD Siang Ini
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Wacana 'Go Public' PAM Jaya Bikin DPRD DKI Terbelah, Basri Baco: Ini Dinamika, Normal
-
Bukan Cuma Wacana, Ini Target Rinci Pemindahan ASN ke IKN yang Diteken Presiden Prabowo
-
Polandia Jadi Negara Eropa Kedua yang Kerja Sama dengan Indonesia Berantas Kejahatan Lintas Negara
-
Gerakan 'Setop Tot tot Wuk wuk' Sampai ke Istana, Mensesneg: Semau-maunya Itu
-
Koalisi Sipil Kritik Batalnya Pembentukan TGPF Kerusuhan Agustus: Negara Tak Dengarkan Suara Rakyat!
-
Menkeu Purbaya Bahas Status Menteri: Gengsi Gede Tapi Gaji Kecil
-
Semua Agama Dapat Porsi, Menag Nazaruddin Umar: Libur Nasional 2026 Sudah Adil
-
Presiden Prabowo 'Ketok Palu!' IKN Resmi Jadi Ibu Kota Politik 2028 Lewat Perpres Baru
-
Penggugat Ijazah Gibran Bantah Bagian dari Musuh Keluarga Jokowi: Saya Tidak Sedang Mencari Musuh!
-
Rekam Jejak Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo, Narkoba hingga Video Rampok Uang Negara