Suara.com - Operasional LRT Jabodebek yang baru dimulai pada Senin, (28/8/2023) kemarin ternyata mengalami sejumlah kendala pada minggu pertama dari proyek yang dicanangkan sejak tahun 2019 ini.
Berbagai permasalahan dan gangguan secara teknis juga dihadapi oleh masyarakat yang menggunakan LRT Jabodebek ini untuk menuju ke stasiun tujuan mereka.
Hal ini pun membuat pemerintah akhirnya turun tangan dan memerintahkan pihak PT KAI untuk segera menangani setiap kendala yang terjadi demi keselamatan para penumpang dan kelancaran selama operasional.
Lalu, apa saja gangguan yang terjadi di LRT Jabodebek selama hampir 4 hari pertama beroperasi ini? Simak inilah selengkapnya.
Aliran listrik mendadak putus
Kejadian aliran listrik yang mendadak putus di Stasiun LRT Halim sempat direkam oleh warganet dan diunggah di media sosial.
Dari video yang beredar, nampak banyak penumpang yang terlantar di Stasiun LRT Halim lantaran kereta yang tak kunjung jalan karena putusnya aliran listrik dari gardu traksi. Hal ini pun menyebabkan LRT tak bisa berjalan dan sistem yang diterapkan di stasiun juga tak bisa digunakan.
Pintu LRT macet
Putusnya aliran listrik dari salah satu gardu listrik berakibat pada pintu LRT menjadi macet atau tidak bisa tertutup. Kejadian itu sempat terekam kamera penumpang LRT yang sedang menunggu di dalam kereta dan peron. Diketahui, pintu gerbong LRT yang tidak bisa ditutup tersebur adalah kereta di jalur Lintas Bekasi.
Baca Juga: Soal Rem LRT Jabodebek yang Terhentak, KAI Bilang Masih Disempurnakan
Mesin kereta mati
Tak hanya itu, gangguan lain juga terjadi di Stasiun Cikunir pada Rabu, (30/08/2023) lalu. Kereta yang membawa penumpang menuju arah Dukuh Atas tersebut mendadak mati di tengah jalan karena ada gangguan arus listrik yang putus seketika.
Para petugas membutuhkan waktu hingga 30 menit untuk memperbaiki kereta sehingga bisa beroperasional secara normal kembali.
Kereta terlambat
Gangguan teknis operasional juga terjadi pada Rabu, (30/08/2023) lalu di gerbong LRT dari Jatimulya ke arah Bekasi. Adanya gangguan ini membuat kereta tak kunjung berangkat hingga penumpang harus menunggu sekitar 40 menit karena gangguan teknis ini.
Hal ini pun membuat banyak penumpang akhirnya turun di Stasiun Cikunir 2 untuk melanjutkan perjalanan menggunakan moda transportasi yang lain.
Berita Terkait
-
Operasional LRT Jabodebek Banjir Hujatan, Erick Thohir: Jangan Dikit-dikit Ngeluh
-
Soal Rem LRT Jabodebek yang Terhentak, KAI Bilang Masih Disempurnakan
-
LRT Gangguan di Pekan Pertama Beroperasi, Jokowi Turun Tangan
-
Anggota DPR Heran Ada Perbedaan Pendapat Antara Wamen BUMN-Menhub Soal Longspan LRT Jabodebek
-
Jokowi Pasang Badan soal LRT Jabodebek Alami Banyak Gangguan: Jangan Bully Produk Sendiri
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
Terkini
-
Cuan dari Gang Sempit: Kisah PKL Malioboro yang Sukses Ternak Ratusan Tikus Mencit
-
MPR Dukung Kampung Haji, Dinilai Bikin Jemaah Lebih Tenang dan Aman Beribadah
-
KSAD Minta Media Ekspos Kerja Pemerintah Tangani Bencana Sumatra
-
Kejagung Tetapkan 3 Orang Jaksa jadi Tersangka Perkara Pemerasan Penanganan Kasus ITE
-
OTT KPK di Banten: Jaksa Diduga Peras Animator Korsel Rp2,4 M, Ancam Hukuman Berat Jika Tak Bayar
-
Pesan Seskab Teddy: Kalau Niat Bantu Harus Ikhlas, Jangan Menggiring Seolah Pemerintah Tidak Kerja
-
OTT Bupati Bekasi, PDIP Sebut Tanggung Jawab Pribadi: Partai Tak Pernah Ajarkan Kadernya Korupsi
-
Jawab Desakan Status Bencana Nasional, Seskab Teddy: Pemerintah All Out Tangani Bencana Sumatra
-
Pramono Anung: UMP Jakarta 2026 Sedang Dibahas di Luar Balai Kota
-
Bantah Tudingan Pemerintah Lambat, Seskab Teddy: Kami Sudah Bergerak di Detik Pertama Tanpa Kamera