Suara.com - Bakal calon wakil presiden (cawapres) Koalisi Perubahan, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin membongkar detik-detik Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh meminta dirinya untuk menjadi pasangan Anies Baswedan di Pilpres 2024. Ada 'ancaman' yang dilancarkan Paloh kepada Cak Imin agar segera menjawab permintaannya di hari itu juga.
Kalau menurut informasi dari Partai Demokrat, pertemuan Paloh dengan Cak Imin itu terjadi di NasDem Tower pada Selasa (29/8/2023).
"Alhamdulillah ketemu bang Surya, akhirnya ketemu dalam waktu singkat," kata Cak Imin dalam pidato di acara Deklarasi Capres-Cawapres Koalisi Perubahan di Hotel Majapahit, Surabaya, Sabtu (2/9/2023).
"Adinda, kita perlu bicara blak-blakan. Saya tahu adinda dan adinda tahu saya," ucap Cak Imin meniru perkataan Paloh.
Sembari bercanda, Cak Imin menilai kalau Paloh berbicara seperti orang mengajak berantem. Lantas Paloh melanjutkan bicara.
Paloh mengaku tidak suka bersiasat dan tidak perlu muslihat. Ia mau Cak Imin juga melakukan hal serupa.
Pernyataan itu disampaikan Paloh dalam konteks meminta Cak Imin untuk menjadi cawapres. Namun, Cak Imin merasa tidak enak ketika dirinya diminta untuk memberikan jawaban pada saat itu juga.
"Tetapi yang agak menyulitkan adalah saya diminta jawaban detik itu juga," ujarnya.
Cak Imin bingung karena banyak senior di partainya yang harus dimintai saran dan masukan olehnya. Namun di sisi lain ia tidak mau melewatkan penawaran emas yang diajukan oleh Paloh.
Baca Juga: LIVE STREAMING: Jawaban PKS soal Deklarasi Anies-Muhaimin
Pada momen tersebut, Paloh kemudian memberikan jaminan kepada Cak Imin bahwa penawarannya tersebut demi Indonesia yang lebih baik.
Tak pakai lama, Cak Imin langsung menerima penawaran tersebut.
"Kalau sudah begitu, ya, salaman," tuturnya.
Tag
Berita Terkait
-
Deklarasi Capres Koalisi Perubahan di Hotel Yamato, Anies: Pilihan Tempat Luar Biasa
-
Hanung Bramantyo: Plot Twist Selanjutnya Cak Imin Terdaftar Jadi Capres, Anies Wakilnya
-
PKB Pilih Gabung NasDem Deklarasikan Anies-Cak Imin, PAN: Kita Tak Lihat Itu Sebagai Pengkhianatan
-
Muhaimin Iskandar Pernah Diminta KH Kholil As'ad untuk Berpasangan dengan Anies Baswedan Pada 2021
-
Merasa Sering Dianggap Sebagai Kerbau, PBNU Tegaskan Tetap Netral pada Pilpres 2024
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
-
Toyota Investasi Bioetanol Rp 2,5 T di Lampung, Bahlil: Semakin Banyak, Semakin Bagus!
-
Gagal Total di Timnas Indonesia, Kluivert Diincar Juara Liga Champions 4 Kali
-
Rupiah Tembus Rp 16.700 tapi Ada Kabar Baik dari Dalam Negeri
Terkini
-
4 Kementerian Bakal Godok Aturan Pembatasan Gim Online Setelah Insiden Mengerikan di SMAN 72 Jakarta
-
Maling Motor Bersenjata Mainan di Taman Sari Bonyok Parah, Ternyata RK Residivis Kakap
-
Ketua DPD RI Pimpin Dukungan World Peace Forum: Indonesia Diklaim sebagai Contoh Harmoni Dunia
-
Segera Punya SLHS! BGN Bakal Tutup Sementara SPPG yang Tak Daftar ke Dinkes
-
Di DPR, Menteri Agama Ungkap Angka Perceraian di Indonesia Turun
-
Kasus Kerangka Kwitang Janggal, Komisi III DPR Usulkan Pembentukan TGPF
-
Dugaan Mark Up Mesin Jahit Rp4 Miliar, Kejari Geledah Kantor Sudin UMKM Jakarta Timur
-
Tangan dan Mulut Terikat! Polisi Ungkap Kronologi Penemuan Mayat Tanpa Identitas di Tol Jagorawi
-
Kamis Diperiksa Sebagai Tersangka Kasus Fitnah Ijazah Palsu Jokowi, Roy Suryo Cs Tegaskan Tak Gentar
-
Geger di Manokwari! Istri Pegawai Pajak Diculik, Polisi Kerahkan Anjing Pelacak Buru Pelaku