Suara.com - Presiden Jokowi akhirnya menyetujui Golden Visa untuk meningkatkan minat para investor asing di Indonesia. Nama Samuel Altman, bos ChatGPT, menjadi orang pertama yang diberi Golden Visa oleh pemerintah Indonesia lewat Dirjen Imigrasi.
Golden Visa milik Sam Altman bahkan sudah diresmikan dan ditandatangani oleh Direktur Jenderal Imigrasi, Silmy Karim. Pemberian Golden Visa kepada pemilik perusahaan kecerdasan buatan (AI) ini diharapkan bisa meningkatkan investasi di Indonesia.
Pemberian Golden Visa ke Samuel Altman lantas dijelaskan oleh Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan. Luhut mengatakan bahwa Golden Visa akan diberikan ke warga negara asing yang berpengaruh dan mau berinvestasi di Indonesia.
"Kita akan kasih Golden Visa ini ke orang-orang yang berpengaruh, seperti bosnya ChatGPT, Sam Altman. Dia bakal sering (berkunjung) ke Indonesia," ungkap Luhut pada awal Agustus 2023.
Lalu, apa sebenarnya Golden Visa ini? Simak inilah penjelasan selengkapnya.
Menyandur dari situs setkab.go.id, Golden Visa merupakan kebijakan baru dari pemerintah Indonesia bagi warga negara asing (WNA) yang ingin tinggal di Indonesia.
Sebelumnya, WNA yang tinggal di Indonesia harus memiliki Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS) dengan masa berlaku 2 tahun. Namun kini, bagi WNA yang ingin berinvestasi dan tinggal di Indonesia, dapat mengajukan Golden Visa dengan masa berlaku 5 tahun dan 10 tahun.
Masa berlaku Golden Visa ini juga mirip dengan greencard di Amerika Serikat. Perbedaannya adalah Golden Visa dikhususkan bagi para investor perorangan hingga tingkat korporasi.
Selain itu, calon investor juga wajib melakukan nilai investasi jika mau mendapakan Golden Visa. Nilai investasi minimal mulai dari Rp 5,3 miliar bagi investor individu, atau Rp 760 miliar untuk investor korporasi atau perusahaan.
Baca Juga: FOXS Indonesia Para Badminton International: Kantongi Lawan, Supriadi Mulus Tumbangkan Munna Khalid
Tak hanya itu, pemegang Golden Visa nantinya juga akan menerima beberapa keuntungan. Keuntungan ini meliputi prosedur dan persyaratan untuk permohonan visa, serta urusan imigrasi akan lebih mudah dan cepat.
Selain itu, pemilik Golden Visa juga akan mendapatkan kebebasan dengan multiple entries, jangka waktu tinggal di Indonesia lebih lama. Ditambah hak untuk memiliki aset di Indonesia sesuai undang-undang, serta mendapatkan prioritas untuk pengajuan perpindahan kewarganegaraan.
Saat ini, Pemerintah Indonesia masih melakukan sinkronisasi untuk pemberlakuan Golden Visa secara meluas untuk para WNA. Namun sejauh ini baru Sam Altman yang menjadi satu-satunya orang penerima Golden Visa Indonesia.
Kontributor : Dea Nabila
Berita Terkait
-
FOXS Indonesia Para Badminton International: Kantongi Lawan, Supriadi Mulus Tumbangkan Munna Khalid
-
Profil Samuel Altman, Bos ChatGPT Jadi Orang Pertama yang Diberi Golden Visa Indonesia
-
Pelatih China Taipei Sanjung Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Asia U-23, Merendah untuk Meroket?
-
Alasan Shin Tae-yong Tunda Tentukan Taktik Lawan China Taipei di Kualifikasi Piala Asia U-23 2024
-
Shin Tae-yong Pastikan Pemain Abroad Gabung TC Timnas Indonesia U-23 Hari Ini, Sudah Full Skuad Nih
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!
-
HUT ke-80 TNI di Monas, Ketua DPD RI : TNI Makin Profesional dan Dekat dengan Rakyat
-
Luhut dan Bahlil Apresiasi Pertemuan PrabowoJokowi, Tanda Kedewasaan Politik
-
Dari Salat di Reruntuhan hingga Amputasi: Cerita Mengharukan Korban Selamat Ponpes Al Khoziny
-
Atasi Masalah Sampah Ibu Kota, DPRD Dorong Pemprov DKI dan PIK Jalin Kolaborasi
-
Prabowo: Organisasi TNI yang Usang Harus Diganti Demi Kesiapan Nasional
-
MBG Tetap Jalan Meski Kekurangan Terjadi, Pemerintah Fokus Sempurnakan Perpres Tata Kelola