Suara.com - Kabar buruk menimpa Warga Negara Indonesia (WNI) yang tengah menuntut ilmu di Los Angeles, Amerika Serikat. Diketahui, identitas WNI tersebut bernama Yudi Saputra.
Ciri-ciri yang dicantumkan dalam pamflet, yakni Yudi berusia 33 tahun, memiliki berat badan 142 lbs atau setara dengan 64 kilogram, serta tinggi sekitar 5 kaki 3 inci atau setara dengan 160 cm. Yudi diketahui adalah mahasiswa yang menempuh pendidikan di California University, Los Angeles, Amerika Serikat.
Yudi memiliki seorang istri dan anak. Judha Nugraha selaku Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) memberikan keterangan bahwa Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Los Angeles (KJRI LA) telah menerima laporan terkait hilangnya Yudi Saputra.
"Info awal, [Yudi] hilang sejak 31 Agustus 2023 saat bekerja sambilan sebagai pengemudi Uber Eats," kata Judha.
Uber Eats, merupakan salah satu layanan yang diberikan oleh Uber Eats untuk pengguna agar dapat melakukan pesan antar makanan. Berkaitan dengan itu, berikut ini kronologi WNI hilang di Los Angeles.
Kronologi Hilangnya Yudi
Berdasarkan unggahan dari KJRI LA, Yudi dikabarkan terakhir kali terlihat di sebuah toko di sekitar Adam Jefferson pada Kamis (31/8/2023).
Ketika itu Yudi menggunakan setelah kaos strip putih abu-abu dan celana pendek biru tua. Yudi Hilang saat bekerja sampingan sebagai pengemudi Uber Eats. Ketika itu, Yudi mengendarai Chevrolet Equinox dengan plat nomor 6ZAT790.
Yudi Saputra sempat terlihat dari kamera pengawas CCTV saat kejadian. Namun, tidak ada hal yang mencurigakan.
Baca Juga: Putu Akira Sampai I Wayan Daichi Ajukan Diri Jadi WNI
Judha juga menyampaikan bahwa KJRI LA telah menghubungi pihak keluarga dan kepolisian Los Angeles (LAPD) guna membantu pencarian Yudi. Akan tetapi, hingga saat ini belum ada kabar mengenai keberadaan Yudi.
“KJRI LA berkoordinasi dgn LAPD dan instansi teknis terkait termasuk WNI dan Diaspora terus berupaya membantu menemukan Yudi Saputra,” lanjut Judha.
Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Dunia juga mengunggah kabar tersebut. Unggahan itu berisi himbauan bagi para pelajar Indonesia khususnya yang ada di Amerika Serikat untuk menyebarkan informasi orang hilang atas nama Yudi Saputra.
Yudi Saputra telah hilang kontak dengan keluarga selama tiga hari. Kemudian bagi yang memiliki informasi keberadaan Yudi, dapat menghubungi (323)599-0789. Hingga kini upaya pencarian terus dilakukan oleh LAPD.
Konsul Protokol dan Konsuler KJRI di Los Angeles, Charles Ferdinand Hutapea menghimbau agar masyarakat tetap tenang. Upaya pencarian masih dilakukan dan juga menghimbau masyarakat senantiasa meningkatkan kewaspadaan.
Kontributor : Annisa Fianni Sisma
Berita Terkait
-
Putu Akira Sampai I Wayan Daichi Ajukan Diri Jadi WNI
-
Duka Keluarga Josi di Padang Pariaman yang Terpaksa Dirahasiakan dari Sang Nenek Tercinta
-
Keluarga Ungkap Josi Pernah Diajak Nikah Pria Jepang: Ditolak Lalu Diancam
-
6 Fakta Josi Putri Cahyani, WNI di Jepang yang Tewas Dihabisi Keiichiro Kajimura
-
Sosok Josi Putri Cahyani, WNI Asal Padang Pariaman yang Ditemukan Tewas Dibunuh di Jepang
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Tukar 5 Kapibara Jantan, Ragunan Resmi Boyong Sepasang Watusi Bertanduk Bernama Jihan dan Yogi
-
Ini Daftar Rute Transjakarta yang Beroperasi Hingga Dini Hari Selama Malam Tahun Baru 2026
-
Refleksi Akhir Tahun Menag: Bukan Ajang Euforia, Saatnya Perkuat Empati dan Spirit Kebangsaan
-
Malam Tahun Baru di Jakarta, Dishub Siapkan Rekayasa Lalu Lintas di Ancol, Kota Tua, hingga TMII
-
Gubernur Banten: Tingkat Pengangguran Masih Tinggi, Penataan Ulang Pendidikan Vokasi Jadi Prioritas
-
Perayaaan Tahun Baru di SudirmanThamrin, Pemprov DKI Siapkan 36 Kantong Parkir untuk Warga
-
Kaleidoskop DPR 2025: Dari Revisi UU Hingga Polemik Gaji yang Tuai Protes Publik
-
Sekolah di Tiga Provinsi Sumatra Kembali Normal Mulai 5 Januari, Siswa Boleh Tidak Pakai Seragam
-
Makna Bendera Bulan Bintang Aceh dan Sejarahnya
-
Antara Kesehatan Publik dan Ekonomi Kreatif: Adakah Jalan Tengah Perda KTR Jakarta?