Suara.com - Rocky Gerung selesai menjalani pemeriksaan selama hampir sembilan jam terkait kasus dugaan fitnah, ujaran kebencian, dan penyebaran berita bohong atau hoaks terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (13/9/2023).
Seusai menjalani pemeriksaan, Rocky langsung disambut puluhan simpatisan yang menunggu di luar Gedung Bareskrim Polri.
"No Rocky, no party," teriak simpatisan menyabut Rocky.
Dalam pemeriksaan hari ini, kuasa hukum Rocky, Haris Azhar mengungkap ada sekitar 70 pertanyaan yang diajukan penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum (Ditipidum) Bareskrim Polri. Pertanyaan tersebut meliputi beberapa pasal yang dipersangkakan pelapor terhadap Rocky.
"Pemeriksaan hari ini cukup panjang. Ada 70 lebih pertanyaan, melanjutkan pemeriksaan dari yang minggu lalu," ungkap Haris.
Haris menilai pernyataan Rocky yang dipermasalahkan oleh para pelapor tidak bisa ditafsirkan sepotong-sepotong. Sebab apa yang disampaikan dalam acara diskusi tersebut merupakan hasil analisis panjang.
"Analisa pak Rocky tidak bisa dijawab lewat potongan kata atau kalimat tapi dia lewat satu keseluruhan ceramah," jelasnya.
Tak akan Kabur
Rocky sejak pekan lalu telah memastikan akan hadir memenuhi panggilan penyidik. Bahkan ia berseloroh tidak akan kabur alias melarikan diri seperti buronan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Harun Masiku.
Baca Juga: Raffi Ahmad Semringah Makan Siang Duduk di Sebelah Yuni Shara: Gigi Marah Gak ya...
"Emang gua Masiku kabur," ujar Rocky di Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (6/9/2023).
Berita Terkait
-
Tengah Malam Telepon Kapolri Minta Selesaikan Konflik Rempang, Jokowi: Masak Urusan Begitu Harus Sampai Presiden?
-
Cerita Lain Saat Jokowi Jajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Bikin Warga Singapura Kecewa Berat
-
Raffi Ahmad Semringah Makan Siang Duduk di Sebelah Yuni Shara: Gigi Marah Gak ya...
-
Tarif Naik Kereta Cepat Belum Fix, KCIC Usul Rp300 Ribu Sekali Jalan
-
Nonton Bola Sambil Momong Cucu, Begini Gaya Iriana Jokowi Pangku Tas Jan Ethes: Seperti Nenek Pada Umumnya
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!
-
Merasa Terbantu Ada Polisi Aktif Jabat di ESDM, Bagaimana Respons Bahlil soal Putusan MK?
-
Terbongkar! Sindikat Pinjol Dompet Selebriti: Teror Korban Pakai Foto Porno, Aset Rp14 Miliar Disita
-
Usut Kasus Korupsi Haji di BPKH, KPK Mengaku Miris: Makanan-Tempat Istirahat Jemaah jadi Bancakan?
-
Jember Kota Cerutu Indonesia: Warisan yang Menembus Pasar Global