"Wa l ana 'bidum m 'abattum."
Artinya: "Dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah."
Ayat 5
Wa l antum 'bidna m a'bud"."
Artinya: "Dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah apa yang aku sembah."
Ayat 6
"Lakum dnukum wa liya dn."
Artinya: "Untukmu agamamu, dan untukku agamaku."
Sejarah Surat Al Kafirun
Baca Juga: Bacaan Surat Al Kahfi Lengkap Ayat 1-110 Arab, Latin dan Artinya
Masih dari laman Kemenag.go.id, surat ini dilatari ajakan para pemuka kaum kafir di Mekah kepada Nabi untuk saling bertukar sesembahan selama satu tahun.
Tujuannya agar kedua belah pihak setidaknya pernah merasakan penyembahan terhadap Tuhan dari pihak lainnya.
Dalam pandangan kaum kafir, disebutkan mereka tidak peduli Tuhan siapakah yang benar. Baginya pertukaran tersebut bisa memberi kesempatan tiap pihak untuk pernah merasakan ada di jalan yang benar (al-Wahidi, 1412 H.: 467).
Namun terlepas dari kualitas sanad riwayat ini, sesungguhnya surat Al Kafirun ini berisi penegasan pada kaum kafir bahwa Nabi tidak setuju membersamai mereka dalam kekufuran.
Hal ini berlaku baik pada masa sekarang maupun masa mendatang. Islam yang dibawa oleh Nabi tidak memberi ruang bagi kesyirikan.
Demikian penjelasan tentang bacaan surat Al Kafirun. Semoga tulisan ini bermanfaat.
Berita Terkait
-
Bacaan Surat Al Kahfi Lengkap Ayat 1-110 Arab, Latin dan Artinya
-
Bacaan Surat Yasin Arab dan Latin Lengkap Ayat 1-83 dan Manfaatnya
-
Keutamaan Membaca Surat Yasin Lengkap dan Tahlil, Bacaan 83 Ayat Tulisan Latin dan Terjemahannya
-
Surat Yasin Ayat 1-83: Lengkap Bahasa Latin, Keutamaan Dibaca di Malam Jumat
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
Terkini
-
SPPG, Infrastruktur Baru yang Menghubungkan Negara dengan Kehidupan Sehari-Hari Anak Indonesia
-
Jaksa Kejati Banten Terjaring OTT KPK, Diduga Peras WNA Korea Selatan Rp 2,4 Miliar
-
6 Fakta Wali Kota Medan Kembalikan 30 Ton Beras Bantuan UEA, Nomor 6 Jadi Alasan Utama
-
Cas Mobil Listrik Berujung Maut, 5 Nyawa Melayang dalam Kebakaran di Teluk Gong
-
Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih, Mendagri Tito Minta Maaf
-
Menko PMK Pratikno: Dana LPDP Harus Perkuat Riset dan Ekosistem Pendidikan Nasional
-
OTT KPK di Bekasi, Bupati Ade Kuswara dan Ayahnya Disebut Ikut Diamankan
-
Gurita Harta Rp79 M Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang yang Kena OTT KPK, dari 31 Tanah ke Mustang
-
SPPG Dibangun dengan Konsep One-Flow Direction dan Sistem Cold Chain Modern
-
Profil Ade Kuswara Kunang, Bupati Milenial Bekasi yang Karirnya Kini 'Disegel' KPK