Suara.com - Ketua DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron merespons komentar Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid yang menyinggung pernyataan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) soal 'turun gunung'.
Menurut dia, istilah turun gunung yang disampaikan SBY memiliki arti sangat luas. Turun gunung itu termasuk menyusun strategi, visi hingga gagasan untuk memenangkan Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
"Saya kira turun gunung bisa diartikulasikan jauh lebih terurai dan lebih tinggi maknanya dari apa yang tadi disampaikan oleh pak Jazilul," kata Herman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (19/9/2023).
"Jadi sebetulnya turun gunung itu sudah mengemas berbagai taktik, strategi, cara, ide, gagasan, ilmu pengetahuan, skill, dan bahkan yang lain," sambungnya.
Ia menegaskan, sebenarnya dirinya tak perlu lagi menjelaskan apa yang dimaksud turun gunung seperti apa yang disampaikan SBY. Menurutnya, tak hanya SBY, seluruh kader Demokrat akan berkomitmen memenangkan Prabowo.
"Ya kan sudah jelas apa yang disampaikan oleh pak SBY, saya tidak perlu mengulang. Sudah jelas bahwa bukan hanya pak SBY, partai Demokrat ketika mendukung dalam koalisi tertentu, ada capresnya pasti berkomitmen untuk memenangkan capres tersebut," tuturnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan, SBY sendiri sudah punya pengalaman memenangi Pilpres. Sehingga menurutnya, berbagai macam strategi pasti akan jadi bahan masukan dalam Koalisi Indonesia Maju.
"Jadi kalau yang lain konsultan dan lain sebagainya belum pengalaman jadi presiden. Kalau pak SBY ya sudah pengalaman jadi presiden, beliau punya cara dan strategi bagaimana bisa memenangkan perhelatan Pilpres," katanya.
Sindiran PKB
Baca Juga: Waketum PKB Prediksi Pilpres 2024 Diikuti 2 Poros, Sekjen PPP: Lagi Baca Realita Atau Melamun?
Wakil Ketua Umum DPP PKB, Jazilul Fawaid mengatakan bahwa yang diharapkan untuk Pilpres 2024 mendatang adalah turun menunjukan visi dan gagasan yang ditawarkan kepada rakyat.
Hal itu disampaikan Jazilul menanggapi pernyataan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang mengaku siap turun gunung saat berkunjung di kediaman Prabowo, Padepokan Garudayaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Minggu (17/9).
"Alhamdulilah kalau semuanya mau ikut berpartisipasi bagus. Karena akan menambah kualitas demokrasi," kata Jazilul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (18/9).
"Yang diharapkan bukan turun gunung, turun visi turun gagasan yang baik-baik untuk masyarakat ke depan," sambungnya.
Di sisi lain, ia menghormati, keputusan Demokrat yang memilih bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju mengusung Prabowo Subianto.
Ia kembali menekankan, jika Pilpres 2024 nanti yang muncul adalah adu gagasan dan rekam jejak. Bukan justru hanya sekedar tukar tambah suara saja.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
Terkini
-
Hidup dalam Bau Busuk, Warga Desak Penutupan RDF Rorotan
-
Gagah! Prabowo Serahkan Kunci Pesawat Angkut Terbesar TNI AU Airbus A400M, Ini Kehebatannya
-
MKD Cecar 7 Saksi Kasus 'Joget' DPR: Nasib Sahroni, Nafa Urbach hingga Uya Kuya Ditentukan
-
BMKG: Puncak Musim Hujan Dimulai November, Suhu Masih Panas hingga 37 Derajat Celsius
-
Dengar Keterangan Saksi dan Ahli, MKD Gelar Sidang Dugaan Pelanggaran Etik Sahroni hingga Eko Patrio
-
Gagal Makzulkan Bupati Pati, 2 Aktivis Kena Bui: Dijerat Pasal Berlapis Usai Blokir Pantura
-
Santai Digugat Buronan e-KTP, KPK Pede Hakim Bakal Acuhkan Praperadilan Paulus Tannos, Mengapa?
-
Lepas Tirai dan Siram Roda Depan 3 Kali, Prabowo Serahkan Airbus A-400M/MRTT Alpha 4001 ke TNI
-
Liciknya Bripda Waldi: Nyamar Pakai Wig Usai Habisi Dosen Perempuan Jambi, 5 Fakta Bikin Merinding
-
Pramono Incar Jakarta Juara Umum POPNAS-PEPARPENAS 2025, Taufik Hidayat Goda: Ada Jabar!