Suara.com - Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Diponegoro, Hanif Alfattah membantah telah melakukan praktik korupsi pada keuangan Orientasi Diponegoro Muda (ODM) 2023. Ia menganggap pernyataan yang disampaikan oleh Senat Mahasiswa Undip sebelumnya sebagai bentuk pencemaran nama baiknya.
Pernyataan Hanif menyelewengkan keuangan ODM 2023 itu diungkap oleh pihak Senat Mahasiswa Undip melalui akun Instagram resminya. Hanif telah memberikan izin kepada Suara.com untuk mengutipnya.
Dalam press release yang ditayangkan, Senat Mahasiswa Undip menyatakan bahwa Hanif telah menyelewengkan uang hingga puluhan juta rupiah.
"Ini adalah bentuk tuduhan yang tidak berdasar, pembunuhan karakter, fitnah dan pencemaran nama baik!" tegas Hanif melalui akun Instagram resminya dikutip Suara.com, Kamis (21/9/2023).
Kemudian dalam pernyataan klarifikasinya, Hanif mengaku menolak atas segala bentuk tuduhan yang ditujukan kepadanya selalu Ketua BEM Undip 2023.
Dalam penjelasan Senat Mahasiswa Undip sebelumnya, terdapat rincian dana yang disebut diselewengkan oleh Hanif. Salah satunya ialah uang kontrakan sebesar Rp 15 juta.
Hanif meluruskan bahwa uang kontrakan itu digunakan untuk Sekretariat ODM Undip.
"Bukan kontrakan pribadi saya bahkan saya tidak pernah menempati kontrakan tersebut," ujarnya.
Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa seluruh transaksi yang ada di ODM Undip dijalankan langsung oleh kepanitiaan ODM. Hanif mengaku tidak ikut serta dalam alokasi pengelolaan dana tersebut.
"Tidak ada satu transaksi pun yang masuk ke dalam rekening pribadi saya dari pengelolaan rekening ODM Undip," tegasnya.
Merasa tidak melakukan praktik yang disebut oleh Senat Mahasiswa Undip sebelumnya, Hanif lantas menegaskan kalau dirinya siap mempertanggungjawabkan pernyataanya di atas.
"Saya siap mempertangungjawabkan dan membuktikan secara terbalik terhadap tuduhan yang telah dilontarkan kepada saya," ungkapnya.
Pernyataan Senma Undip
Senat Mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip) mengumumkan bahwa Ketua BEM telah melakukan penyelewenangan keuangan Orientasi Diponegoro Muda (ODM) 2023 hingga mencapai puluhan juta rupiah.
Hal tersebut diumumkan oleh Senat Mahasiswa Undip melalui akun Instagramnya @smundip pada Kamis (14/9/2023).
Berita Terkait
-
KPK Periksa Suami Maia Estianti Terkait Kasus Gratifikasi Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta
-
Serahkan 2 Sertifikat Tanah ke Penyidik, Eks Ketua KONI Sumsel Hendri Zainuddin Ngaku Uang Pribadi
-
Heboh, Ketua BEM Undip Disebut Lakukan Korupsi Anggaran ODM, Hanif Murka: Fitnah!
-
Babak Baru Kasus Korupsi BTS Kominfo Johnny G Plate, Ini Profil Sekretarisnya yang Terima Dana Rp500 Juta 20 Kali
-
Rekam Jejak Yana Mulyana Wali Kota Bandung yang Diberhentikan Secara Tidak Hormat: Sempat Bikin Gaduh Soal GBLA
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Ruang Genset Kantor Wali Kota Jaksel Terbakar, 28 Personel Gulkarmat Diterjunkan
-
Terima Laporan Danantara, Prabowo Percepat Kampung Haji dan Hunian Warga Terdampak Bencana
-
800 Polantas Bakal Dikerahkan Blokade Sudirman-Thamrin di Malam Tahun Baru 2026
-
Kapuspen TNI: Pembubaran Massa di Aceh Persuasif dan Sesuai Hukum
-
Jangan Terjebak, Ini Skema Rekayasa Lalin Total di Sudirman-Thamrin Saat Malam Tahun Baru 2026
-
Viral Dosen UIM Makassar, Ludahi Kasir Perempuan Gegara Tak Terima Ditegur Serobot Antrean
-
Jadi Wilayah Paling Terdampak, Bantuan Akhirnya Tembus Dusun Pantai Tinjau Aceh Tamiang
-
Elite PBNU Sepakat Damai, Gus Ipul: Di NU Biasa Awalnya Gegeran, Akhirnya Gergeran
-
Ragunan Penuh Ribuan Pengunjung, Kapolda: 151 Polisi Disiagakan, Copet Nihil
-
Tolak UMP 2026, Buruh Bakal Gugat ke PTUN dan Kepung Istana