Camat Menganti, Gresik, Jawa Timur, Hendriawan Susilo diduga mengintimidasi Samsul Arif, ayah dari siswi SD SAH (8) yang buta karena dicolok tusuk bakso.
Hendriawan menyebut bahwa ia hanya tidak ingin Samsul yang kini bekerja sebagai Sekretaris Desa Randupadangan, Menganti, terjerat permasalahan lain yang berkepanjangan.
Ia mengaku khawatir kasus yang kini dialami oleh jajarannya tersebut menjadi seperti kasus penyebaran berita bohong atau hoaks.
Lebih lanjut, Hendriawan menjelaskan ia melakukan hal tersebut karena dirinya ragu terhadap peristiwa penusukan mata kanan anak Samsul, SAH.
Ia mengaku mendapatkan laporan dari kepala desa setempat yang menyebut bahwa SAH, masih bisa beraktivitas seperti biasanya setelah kejadian 7 Agustus 2023 lalu.
Laporan dari kades menyebut permasalahan antara Samsul dan pihak sekolah juga sudah diselesaikan di tahap mediasi.
Suara.com - Lantas, seperti apakah profil camat yang diduga intimidasi orang tua siswi SD yang buta karena dicolok tusuk bakso? Simak informasi berikut ini.
Melansir dari situs Pemerintah Kabupaten Gresik, tercatat bahwa Hendriawan Susilo merupakan Camat Menganti.
Dengan pangkat Penata Tk. I dan golongan III/D, Hendriawan menduduki posisi penting di salah satu kecamatan di Gresik tersebut.
Baca Juga: Kuasa Hukum Keluarga Siswi SD di Gresik yang Diduga Dicolok Matanya Sebut Ada Intervensi
Masih belum ada sumber yang menjelaskan terkait dengan identitas dari Hendriawan, tetapi belakangan ini Hendriawan diduga telah mengintimidasi ayah korban. Namun, Hendriawan dengan tegas membantah hal tersebut.
Hendriawan mengatakan ia sempat bertemu dengan Samsul dalam acara rapat kecamatan yang dilaksanakan di Trawas, Mojokerto, pada 25-27 Agustus 2023. Pada saat itu, ayah korban tidak menyampaikan apapun kepadanya.
Namun, pada 28 Agustus 2023, kasus tersebut mulai ramai dibicarakan oleh publik. Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani juga menghubunginya dan meminta penjelasan terkait dengan kasus tersebut.
Hendriawan pun memutuskan untuk turun ke lokasi mengecek langsung sekolah dan rumah korban. Pada saat ditemui, SAH dalam kondisi baik-baik saja. Dari sana Hendriawan pun mulai ragu.
Ia kemudian merasa khawatir dengan Samsul yang merupakan anak buahnya. Ia pun berinisiatif untuk mengajak ayah korban berdiskusi di Kantor Kecamatan pada Rabu (20/9/2023) bersama dengan kepala desa dan kepala dusun.
Dari sana lah, Hendriawan menyebut Samsul mengaku sudah khilaf, karena kasus anaknya ini sudah berbuah polemik dan menjadikan Kecamatan Menganti gaduh.
Berita Terkait
- 
            
              Kuasa Hukum Keluarga Siswi SD di Gresik yang Diduga Dicolok Matanya Sebut Ada Intervensi
- 
            
              5 Gerai Mixue Terdekat Gresik, Lengkap dengan Alamat!
- 
            
              Sudah Periksa 47 Saksi, Pelaku yang Colok Mata Siswi SD di Gresik Masih Belum Diketahui
- 
            
              Semen Gresik Raih Penghargaan Bidang Komunikasi Hingga Top 50 Kartini Terbaik pada Ajang Sewindu PR Indonesia
- 
            
              Kondisi Terkini Mata Siswa di Gresik yang Dicolok Tusuk Pentol, Dokter Ungkap Hasil MRI
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Jadi Penyebab Banjir di Jati Padang, Pramono Minta Tanggul Baswedan Segera Diperbaiki
- 
            
              Jakarta Siaga 25 Hari ke Depan! Waspada Cuaca Ekstrem dan Banjir Mengintai
- 
            
              Bobby Nasution Temui Guru Honorer Saling Lapor Polisi dengan Ortu Siswa, Dorong Penyelesaian Damai
- 
            
              Pemprov DKI Bakal Berikan Santunan Korban Pohon Tumbang, Ini Syaratnya
- 
            
              Isu Pork Savor yang Beredar di Media Sosial, Ajinomoto Indonesia Tegaskan Semua Produknya Halal
- 
            
              46 Anak SMP Nyaris Tawuran, Janjian via DM Berujung Diciduk Polisi
- 
            
              Roy Suryo Soroti Perayaan Sumpah Pemuda ala Gibran: Sungguh Membagongkan!
- 
            
              Pekan Terakhir BBW Jakarta 2025: Pesta Buku, Keceriaan Keluarga, dan Bawa Pulang Mobil Listrik
- 
            
              Pramono Buka Luas Ruang Inovasi, Pengamat: Patut Diapresiasi
- 
            
              Apa Hebatnya Soeharto? Ini Balasan Politisi PSI ke PDIP