Suara.com - Kabar mengejutkan datang dari putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep. Adik Gibran Rakabuming Raka itu didaulat menjadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia atau Ketum PSI pada Senin (25/9/2023).
Padahal Kaesang baru saja bergabung dengan PSI, tepatnya tiga hari lalu dan menerima kartu tanda anggota pada Sabtu (23/9/2023) lalu.
Dengan naiknya Kaesang ke posisi Ketum PSI, maka otomatis ia menggantikan Giring Ganesha yang selama ini memegang jabatan itu.
Pergantian pucuk pimpinan di PSI itu membuat Giring dan Kaesang menjadi sorotan publik, termasuk harta kekayaannya.
Lantas berapakah harta kekayaan yang dimiliki oleh keduanya? Berikut ulasannya.
Harta Kekayaan Giring Ganesha
Sebelum terjun ke politik, Giring Ganesha merupakan salah satu public figure yang berkiprah di dunia hiburan. Ia merupakan musisi dan menjadi vokalis dari salah satu band ternama Indonesia, yakni Nidji.
Namun pada 2013, ia memutuskan untuk hengkang dari band itu dan memulai karier politiknya.
Meski terjun ke politik dan menjadi ketua umum partai politik, Giring tidak melaporkan harta kekayaannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melalui Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Baca Juga: Jadi Ketum PSI, Kaesang Didorong Jadi Calon Wali Kota Depok
Namun sumber harta kekayaannya bisa ditelusuri dengan melihat kegiatan dan aktivitasnya di publik selama ini, yakni:
Penyanyi
Seperti diulas sedikit di atas, Giring sebelumnya merupakan vokalis Nidji yang merupakan salah satu band ternama Indonesia.
Bersama band tersebut, sedikitnya Giring telah menelurkan sembilan album studio. Melalui lagu-lagu tersebut, diduga Giring masih mendapatkan royalti.
Selain itu, dalam beberapa kesempatan Giring juga didulat untuk naik panggung, bernyanyi dalam acara-acara terbatas.
Aktor
Berita Terkait
-
Jadi Ketum PSI, Kaesang Didorong Jadi Calon Wali Kota Depok
-
Sim Salabim jadi Ketum PSI Berkat Bapakisme, Jalan Instan Kaesang Berpolitik jadi Pelajaran Tak Bijak Kaum Muda
-
Jadi Ketum PSI Anyar, Kaesang Mendadak Bela Anies!
-
Kaesang Jawab soal Aturan Internal PDIP Satu Keluarga Harus Satu Partai: Mbok Dilihat KK Saya
-
Telak! Sindiran Politisi PDIP usai Kaesang jadi Ketum PSI: Betapa Hebatnya Pilih Anak Muda Punya Jam Terbang Tinggi
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Reno dan Farhan Masih Hilang, KemHAM: Jangan Buru-buru Disebut Korban Penghilangan Paksa!
-
Mardiono Didukung Jadi Caketum PPP Jelang Muktamar X, Amir Uskara Komandoi Tim Relawan Pemenangan
-
Terkuak! Alasan Ustaz Khalid Basalamah Cicil Duit Korupsi Haji ke KPK
-
Periksa Dirjen PHU Hampir 12 Jam, KPK Curiga Ada Aliran Uang Panas dari Kasus Korupsi Kuota Haji
-
Mardiono Tanggapi Munculnya Calon Ketum Eksternal: PPP Punya Mekanisme dan Konstitusi Baku
-
Dirut BPR Jepara Artha Dkk Dapat Duit hingga Biaya Umrah dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Muncul ke Publik Usai Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Eko Purnomo: Maaf Bikin Khawatir
-
KPK Wanti-wanti Kemenkeu soal Potensi Korupsi dalam Pencairan Rp 200 Triliun ke 5 Bank
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah
-
Dukungan Mengalir Maju Calon Ketum PPP, Mardiono: Saya Siap Berjuang Lagi! Kembali PPP ke Parlemen!