Baru-baru ini melalui media sosial Kerajaan Arab, Raja Salman bin Abdulaziz mengutuk keras tindakan Israel yang membunuh warga sipil di Gaza.
"Kerajaan Arab Saudi mengutuk keras tindakan tidak manusiawi yang dilakukan pasukan pendudukan Israel terhadap kamp pengungsi Jabalia di Jalur Gaza yang terkepung, menyebabkan kematian dan cedera pada sejumlah besar warga sipil tak berdosa", dikutip dari Twitter, Rabu (1/11/2023).
Ia pun menyebut tindakan Israel termasuk dalam pelanggaran hukum kemanusiaan internasional.
"Kerajaan mengutuk dan menolak sepenuhnya aksi militer pendudukan Israel di wilayah yang padat penduduk dan ini terus mengulangi pelanggaran pada hukum internasional dan hukum kemanusiaan internasional," imbuhnya
Kerajaan Arab meminta agar operasi militer yang berhubungan dengan konflik Israel-Palestina segera dihentikan.
Selain itu, Menteri Pertahanan Kerajaan Arab Saudi rencananya bakal bertemu dengan sekutu Israel, yaitu Amerika Serikat. Pertemuan itu digelar setelah Israel menyebut "fase baru" perang melawan Hamas.
Putra Mahkota Pangeran Mohammed bin Salman pun telah berkomunikasi dengan Presiden Amerika Joe Biden. Ia mendesak agar dilakukan gencatan senjata antara Israel-Palestina.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama
Baca Juga: Digunakan Pejuang Palestina, Berikut Spesifikasi Rudal Almas Buatan Iran
Berita Terkait
-
Digunakan Pejuang Palestina, Berikut Spesifikasi Rudal Almas Buatan Iran
-
Arab Saudi Kandidat Tunggal Tuan Rumah Piala Dunia 2034
-
Arab Saudi Diprediksi Bakal Larang Alkohol Diminum saat Piala Dunia 2034
-
Cerita Jumana Emad Jurnalis Gaza yang Hamil 9 Bulan, Bagaimana Nasib Bayi yang Lahir di Tengah Perang?
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Bupati Jember: Mulai 2026 setiap triwulan OPD dievaluasi bersama DPRD
-
Bobby Nasution Tak Kunjung Diperiksa, Penyidik KPK Rossa Purbo Bekti Dilaporkan ke Dewas KPK
-
Kasus Tudingan Ijazah Palsu Arsul Sani Masuk Babak Baru, Kini Ada Aduan Masuk ke MKD DPR RI
-
Menpar Kena 'Sentil' Komisi VII DPR, Proyek Lift Kaca di Pantai Kelingking Turut Disinggung
-
Waspada Game Online Terafiliasi Judol Ancam Generasi Muda, Aparat Didesak Bertindak Tegas
-
'Nanti Diedit-edit!' Arsul Sani Pamer Ijazah S3 Asli, Tapi Takut Difoto Wartawan
-
Seribu Keluarga Lulus Jadi PKH, Gubernur Ahmad Luthfi Dorong Kemandirian Warga
-
Apresiasi Kejujuran, KPK Undang 6 Siswa SD Penemu Ponsel untuk Podcast Antikorupsi
-
Dituduh Pakai Ijazah Palsu, Hakim MK Arsul Sani Buka Suara: Nanti Diedit-edit, Saya Pusing
-
Dituduh Palsu, Hakim MK Arsul Sani Pamerkan Ijazah Berikut Transkrip Nilainya: Ini yang Asli!