Suara.com - AK, pemasok narkoba Ammar Zoni akhirnya berhasil ditangkap setelah sempat buron. Penangkapan pelaku baru dalam kasus tersebut berdasarkan 'nyanyian' Ammar Zoni ke polisi.
"Alhamdulillah tim kami dan pengembangan kasus Ammar Zoni ini berhasil menangkap pemasok narkoba yang diberikan kepada Ammar Zoni dengan inisial AK. Informasi langsung dari Ammar Zoni,” kata Kasat Narkoba AKBP Indrawienny Panjiyoga, di Polres Metro Jakarta Barat, Kamis (14/12/2023).
Pemasok narkoba Ammar Zoni itu disergap di lokasi persembunyiannya di kawasan Ancol, Jakarta Utara.
Saat digiring ke sebuah kosan, polisi menemukan barang bukti baru berupa ganja dari AK.
"Kami dorong ke kosannya dan berhasil mendapatkan satu paket ganja dalam penguasannya di dalam kosan,” jelas Panjiyoga.
Saat disinggung, apakah Ammar Zoni selalu mengambil barang haram tersebut melalui AK, Panjiyoga mengaku masih melakukan pendalaman.
"Ini sedang kami dalami karena tersangka baru kami dapatkan dan akan kami lakukan pemeriksaan,” ungkapnya.
Ammar Zoni Hattrick Kasus Narkoba
Sebelumnya, Ammar Zoni kembali ditangkap untuk ketiga kalinya alias hattrick terkait penyalahgunaan narkoba.
Baca Juga: AK Pemasok Narkoba ke Ammar Zoni Ditangkap di Ancol, Sekarang Hanya Bisa Tertunduk
Dalam kasus barunya itu, suami Irish Bella itu dicokok saat berada di sebuah apartemen di Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, pada Selasa (12/12/2023) malam.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahdudi mengungkap Ammar Zoni saat itu ditangkap ketika berada di dalam unit apartemen seorang diri.
"Kemarin malam di salah satu apartemen di kawasan BSD Tangerang. Sendiri," kata Syahduddi kepada wartawan, Rabu (13/12/2023).
Saat ditangkap, kata Syahduddi, penyidik menemukan barang bukti beragam jenis narkotika. Mulai dari sabu, ganja, hingga obat hexymer.
"Barang bukti yang diamankan ganja, sabu dan obat keras jenis hexymer," ungkapnya.
Berdasar catatan Suara.com, Ammar Zoni sudah tiga kali ditangkap terkait kasus penyalahgunaan narkoba. Pada 2017 lalu dia ditangkap dengan barang bukti berupa ganja dan sabu.
Tag
Berita Terkait
-
AK Pemasok Narkoba ke Ammar Zoni Ditangkap di Ancol, Sekarang Hanya Bisa Tertunduk
-
Bukan dari Kampung Boncos, Polisi Buru Bandar Narkoba Penyuplai Ganja dan Sabu ke Ammar Zoni
-
Ammar Zoni Ditangkap Kasus Narkoba Lagi, Postingan Irish Bella Bikin Adem
-
Detik-Detik Ammar Zoni Diciduk Polisi di Apartemen karena Narkoba, Ada Sabu dan Ganja
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Alat Perekam Getaran Gempa di Gunung Kelud Rp1,5 Miliar Dicuri, Malingnya Gak Ngotak!
-
Nasib Bripda Abi Usai Lempar Helm ke Pelajar Hingga Kritis, Dihukum Demosi 5 Tahun!
-
Anggota Komisi I DPR Desak TNI Jelaskan Terkait Ferry Irwandi yang Dinilai Ancam Pertahanan Siber
-
Tak Sudi Disanksi Kasus Rantis Lindas Ojol, Kompol Cosmas dan Bripka Rohmad Kompak Banding
-
Tragis! Detik-detik Menkeu Nepal Ditelanjangi, Dipukuli, Dikejar Pendemo Sampai Masuk Sungai
-
Klaim Transjabodetabek Berhasil Urai Macet, Pramono: Kecuali di TB Simatupang
-
Prabowo Dinilai Kian Objektif Pilih Menteri, Efek Kritik Publik dan Gejolak Demo
-
Maling Nekat Gondol Alat Pemantau Gunung Kelud Senilai Rp1,5 Miliar, Papan Peringatan Tak Mempan
-
Nadiem Makarim di Mata Mahfud MD: Bersih Tapi Tak Paham Birokrasi, Rektor Se-Indonesia Sampai Curhat
-
5 Tahun Tinggal di Kompleks Ferdy Sambo, WNA Jerman Spill Adab Pejabat Indonesia