Sri Lanka menjadi negara dengan korban jiwa terbanyak selain Indonesia dengan 35.322 korban meninggal, disusul dengan India dengan 12.405 korban jiwa dan Thailand dengan 5.395 korban jiwa.
Masuk ke daftar gempa dan tsunami paling mematikan di sejarah
Berdasarkan jumlah korban jiwa dan kerusakan yang ditimbulkan, Tsunami Aceh masuk ke dalam daftar gempa dan tsunami paling mematikan di sejarah.
Gempa yang mengawali Tsunami Aceh juga masuk ke kategori IX (Hebat) dalam Skala intensitas Mercalli.
Jasad korban tsunami Aceh masih ditemukan
Tsunami Aceh terjadi pada 19 tahun yang lalu namun jenazah para korban masih beberapa kali ditemukan setelah satu dekade.
Salah satunya pada 2018 lalu, ditemukan 45 jasad korban Tsunami Aceh di Gampong Kajhu, Kecamatan Baitussalam, Aceh Besar.
Puluhan jenazah tersebut tertimbun tanah selama 14 tahun.
Ditetapkan sebagai bencana nasional sekaligus bencana kemanusiaan
Baca Juga: Momen Lucu Prabowo-SBY Dan AHY Tukar-tukar Posisi Saat Foto Bareng Di Masjid Raya Baiturrahman Aceh
SBY kala masih menjabat sebagai presiden menyatakan Tsunami Aceh sebagai bencana nasional dan memerintahkan masa berkabung selama tiga hari.
Tsunami Aceh juga menjadi bencana kemanusiaan terbesar sebagaimana yang dinyatakan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
SBY mengingat momen terjun ke Aceh pascatsunami
Tak heran bila SBY kini meneteskan air mata dalam momen ziarah ke monumen mengenang korban Tsunami Aceh di Makam Kuburan Massal Siron.
Sebab, SBY sempat menyaksikan sendiri bagaimana kondisi Aceh pasca tsunami.
Ia bahkan melihat banyak jenazah yang dievakuasi seusai bencana tersebut terjadi.
Berita Terkait
-
Momen Lucu Prabowo-SBY Dan AHY Tukar-tukar Posisi Saat Foto Bareng Di Masjid Raya Baiturrahman Aceh
-
Mengenang 19 Tahun Tsunami Aceh, Prabowo-AHY-SBY Duduk Semeja Hadiri Silaturahmi Ulama
-
Berapa Jumlah Korban Jiwa Tsunami Aceh? Terjang 11 Negara, SBY Menangis
-
AHY dan SBY Konsolidasi Kader Demokrat Aceh, Siap Pulangkan Demokrat ke Senayan
-
Prabowo-AHY-SBY Duduk Semeja Hadiri Silaturahmi Ulama dan Peringatan 19 Tahun Tsunami Aceh
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi