Suara.com - Cucu Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, Faye Simanjuntak membeberkan pilihan politiknya di Pilpres 2024. Meski tak mau mengungkapkan sosok capres yang dipilihnya, ia menegaskan tak mencoblos Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming.
Cewek yang memutuskan menjadi aktivis ini memang sedang kuliah di Washington DC, Amerika Serikat. Di negera itu memang telah mencoblos lebih dulu pada akhir pekan lalu.
Keputusan tak mencoblos pasangan Prabowo-Gibran tersebut disampaikan Faye melalui Instagram story saat dapat pertanyaan dari warganet belum lama ini.
Awalnya, Faye membuat story dengan fitur tanya jawab yang kemudian direspons oleh dengan menanyakan pendapatnya tentang capres-cawapres nomor urut 02.
"Pokoknya 02 itu bukan paslon yg gue coblos," ungkap Faye sembari selfie dengan menunjukan telapak tangannya, dikutip Rabu (14/2/2024).
Pengakuan Faye itu langsung mencuri perhatian lantaran pilihannya itu berbeda pilihan dengan sang kakek. Sebab diketahui bahwa Luhut telah menyatakan kalau dirinya memilih Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024.
Hal itu pun membuat Faye kembali ditanya oleh warganet.
"Tapi opung kamu dukung 02????" sebut warganet lainnya.
"kan hak suara gue !!!! Bukan hak suara opung," jawab Faye tegas.
Dalam unggahan selanjutnya, nampak cucu Luhut itu mengungkapkan pendapatnya tentang setiap paslon. Menurutnya, setiap paslon memiliki baik dan buruknya masing-masing.
Seperti paslon 01 yang merupakan Anies Baswedan dan Cak Imin, Faye mengatakan dirinya tidak suka dengan politik identitas yang melekat pada Anies sejak kampanye Pilgub DKI Jakarta pada 2017. Meski begitu, diakui Faye, cara Anies kampanye pada Pilpres tahun ini lebih bagus.
Sedangkan paslon 02, dia juga mengaku kurang suka. Namun tak memberikan alasan kenapa tak memilihnya. Ia hanya bercanda soal tukang bakso yang lewat.
"02/ pokoknya gak suka aja jgn2 tukang bakso bs ampe ke washington dc," sebut Faye.
Lebih lanjut, Faye menyampaikan pendapatnya tentang paslon 03. Dia mengaku tidak suka dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang menjadi partai pengusung Ganjar-Mahfud.
Selain itu, dia juga menyoroti projek yang paslon itu usung.
Tag
Berita Terkait
-
Wapres Gibran Minta Mahasiswa ke IKN: Nilai Sendiri Kota Hantu atau Bukan
-
Terpopuler: Beda Cara SBY vs Prabowo Tangani Banjir, Medali Emas Indonesia Cetak Rekor
-
Mengapa Cara Prabowo Tangani Bencana Begitu Beda dengan Zaman SBY? Ini Perbandingannya
-
Gibran ke Korban Bencana Aceh: Tunggu ya, Kami Pasangkan Starlink
-
Prabowo Kembali Tinjau Lokasi Banjir dan Longsor di Sumatera Barat
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka