Suara.com - Mantan Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni memperoleh suara cukup banyak dalam Pemilu 2024. Padahal, Caleg Partai Nasdem Dapil Sumbar II itu telah meninggal dunia pada 28 Oktober 2023 lalu.
Berdasarkan hasil penghitungan sementara, almarhum Ali Mukhni meraup 2.944 suara pada Jumat (16/02/1014) pukul 17.44 WIB.
Meski demikian, perolehan suara masih dapat berubah-ubah seiring penghitungan suara yang masih berlangsung. Kemungkinan besar Ali bisa memperoleh hingga 3000 lebih suara.
Adapun Bupati Padang Pariaman dua periode yaitu 2010-2015 dan 2016-2021 itu dikabarkan meninggal dunia dalam usia 67 tahun sekitar pukul 10.00 WIB.
"Iya, mamak (paman) barusan telah mendahului kita," kata salah seorang keluarga Ali Mukhni, Masrudi Suryanto di Pariaman, Sabtu (28/10/2023) lalu.
Kabar duka meninggalnya tokoh masyarakat dan politik tersebut tersebar cepat kepada masyarakat khususnya warga Padang Pariaman. Beberapa diantaranya bahkan menyampaikan kenangannya bersama Ali Mukhni semenjak menjadi wakil bupati atau sebelum menjabat sebagai Bupati Padang Pariaman.
Beberapa jasa Ali diantaranya berjuangannya mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat untuk daerah hingga cara putra Kecamatan V Koto Kampuang Dalam itu mendekatkan diri dengan banyak pihak.
Ali juga dikenal tidak segan menjalin kerjasama dengan semua pihak agar bantuan khususnya dari pemerintah pusat dikucurkan untuk peningkatan pembangunan di Padang Pariaman.
Berkat Ali juga, beberapa pembangunan tingkat Nasional berhasil dibawa sampai ke Padang Pariaman dengan menjalin kerjasama banyak pihak yaitu diantaranya Asrama Haji Padang Pariaman, Politeknik Pelayaran Sumbar, dan MAN Insan Cendekia Padang Pariaman.
Baca Juga: Bawaslu Ancam Hitung Ulang Suara Jika Tertutup: Awasi Rekapitulasi Dari TPS Hingga Pusat!
Di tingkat Provinsi, Ali berhasil melakukan pembangunan Stadion Utama Sumbar di Kecamatan Lubuk Alung.
Ia juga sempat menjadi calon wakil gubernur berpasangan dengan Mulyadi pada Pemilihan Kepala Daerah Sumbar 2020, namun kalah suara dari Mahyeldi-Audi Joinaldy.
Berita Terkait
-
Bawaslu Ancam Hitung Ulang Suara Jika Tertutup: Awasi Rekapitulasi Dari TPS Hingga Pusat!
-
Sudah Ada 27 Kasus Kematian Petugas KPPS Pada Pemilu 2024, Kemenkes: Ini Menurun Jauh
-
Buat Caleg Hingga Pendukung Capres yang Merasa Perlu Periksa Kejiwaannya, Bisa Langsung ke RSUD Tamansari
-
Akui Sudah Ketemu Langsung, Jokowi Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran
-
Terkuak! Komeng Dulu Pernah Jadi Kader HMI: Kakanda Uhuy
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Kapan Awal Puasa Ramadan dan Idul Fitri 2026? Simak Jadwalnya
- Tanah Rakyat Dijual? GNP Yogyakarta Geruduk DPRD DIY, Ungkap Bahaya Prolegnas UUPA
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Di Hadapan Mahasiswa Unpad, Pramono Anung Tegaskan Pemimpin Tak Boleh Tersulut Emosi
-
Sule Kena Tilang Saat Bawa Double Cabin, Dishub DKI: Sudah Sesuai Prosedur
-
Gibran Disebut Cawapres Prabowo Lagi di 2029, PSI: Pernyataan Jokowi Powerfull
-
Tangis Nanik Deyang Minta Maaf soal Kasus Keracunan MBG Tuai Pro Kontra
-
PBNU Desak Penetapan Tersangka Korupsi Kuota Haji, KPK Sebut Pemeriksaan Masih Intensif
-
Apa Itu Cassandra Paradox? Bikin Rocky Gerung Walkout dari Talkshow dengan Relawan Jokowi
-
Isyana Bagoes Oka Dikabarkan Jadi Wakil Ketua Umum PSI, Kaesang Siap Umumkan
-
SMAN 62 Pastikan Farhan Masih Berstatus Siswa Aktif Meski Ditahan Polisi
-
Kementerian BUMN Bakal Tinggal Kenangan, Ingat Lagi Sejarahnya Sebelum Dihapus
-
Minta KPK Segera Tetapkan Tersangka Kasus Haji, Awan PBNU: Jangan Digoreng Ngalor Ngidul