Suara.com - Ahli hukum tata negara Refly Harun terlibat debat panas dengan Pengamat Politik M Qodari dalam acara talkshow di televisi swasta.
Refly Harun yang merupakan bagian dari tim sukses paslon 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) mempertanyakan apakah Qodari bagian dari tim sukses paslon 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Anda tim sukses 02 atau ahli sih sebenarnya? Terus terang dong. Saya tim sukses 01 anda 02?" tanya Refly Harun ke Qodari.
Baca Juga:
Momen Anies Baswedan Terlihat Gelagapan Gegara Cak Imin Ucap Tiga Kata Ini
Potret Keluarga Dokter Gunawan, Dokter Kopassus yang Kena Tegur Mayor Teddy
Qodari menjawab bahwa dirinya datang ke acara itu karena diundang. Belum selesai bicara, Refly Harun langsung memotong.
"Anda tim sukses 02 ga? Atau anda bagian dari konspirasi itu? Saya tanya, anda konsisten dong," cecar Refly Harun ke founder Indo Barometer itu.
Qodari mengatakan bahwa dirinya diundang Inews untuk berbicara sesuai yang diberikan kepadanya. Refly terus mendesak Qodari untuk secara terus terang mengakui bagian dari timses 02.
Baca Juga: TKN Siapkan 14 Advokat Pilihan Bela Prabowo-Gibran, Yusril Jadi Komandan
"Kalau anda menjadi bagian dari konspirasi itu, katakan di publik. Saya Qodari yang pertama kali mempromosikan Prabowo Jokowi untuk menjadi pasangan dan saya menginginkan Prabowo Jokowi untuk bersatu memenangkan pemilihan di Indonesia, ngomong dong," kata Refly Harun.
Qodari membalas pernyataan Refly Harun dengan mengatakan itu adalah sesuatu yang tidak penting. "Ga penting," imbuh dia.
"Karena kemudian anda membela 02 tetapi anda tidak berani deklarasi bahwa anda pendukung 02, jantan dong, jadi orang jangan pengecut," kata Refly Harun.
Qodari mengatakan bahwa semua orang tahu bahwa dirinya adalah ketua umum Gerakan sekali putaran.
"Kenapa anda masih nanya? Berarti anda kurang gaul, minta maaf. Sesuatu yang sudah diketahui semua orang anda masih bertanya kepada saya," ujar Qodari sengit.
Refly Harun kembali berbicara. Ia terus mendesak Qodari untuk menyatakan bahwa bagian dari timses paslon 02.
Berita Terkait
-
TKN Siapkan 14 Advokat Pilihan Bela Prabowo-Gibran, Yusril Jadi Komandan
-
Diminta Rujuk dengan Prabowo, Titiek Soeharto Semringah: Tanya Aja Sama Penghulunya
-
PDIP Keluarkan Surat Pernyataan Penolakan yang Ditujukan ke KPU, Berikut Isinya
-
Tak Ada Kecurangan TSM, Mendagri Sebut Pemilu 2024 Berjalan Aman dan Lancar
-
Tangis Eep Saefulloh Fatah Pecah: Hidup Kita akan Tidak Baik-baik Saja
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
4 Fakta Tutupnya Grand Mall Bekasi, Kalah Saing hingga Tinggalkan Kenangan Manis
-
Agustina Wilujeng: Kader Posyandu Adalah Garda Terdepan Kesehatan Warga Semarang
-
Viral Airlangga Hartarto Terekam Dorong Dedi Mulyadi, Biar Bisa Foto di Samping Jusuf Kalla
-
Wajar Kepala Daerah Ngamuk, Ini Sederet Masalah jika TKD Dipotong Kemenkeu
-
Tewas usai Melahirkan Bayi, Mayat Terapis Wanita Ditemukan di Musala Terminal Kalideres
-
Polisi Kondisi Mabuk Perkosa Gadis 16 Tahun, Begini Nasib Bripka RN Gegara Ulah Cabulnya!
-
Kejar Target 80 GW PLTS Desa, Bahlil Kirim Tim ke India Pelajari Listrik Murah 3 Sen/KWh
-
Dana Reses DPR Jadi Rp 702 Juta, Dasco Akui Ada Salah Transfer Rp 54 Juta yang Ditarik Kembali
-
Ponpes Al Khoziny Luluh Lantak, Gus Yahya Sebut Puncak Gunung Es Masalah Infrastruktur, Mengapa?
-
50 Mayat Teridentifikasi, 5 Potongan Tubuh Korban Ponpes Al Khoziny jadi 'PR' Besar DVI Polri