Suara.com - Seorang balita berjenis kelamin laki-laki, A (4) di Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur diduga menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh ayah tirinya berinisial J (25).
Ibu korban, Nita (28) saat ditemui di Jakarta, Senin (26/2/2024) mengatakan, pelaku J sudah lebih dari satu kali melakukan penganiayaan kepada anaknya.
Menurut dia, J yang merupakan suaminya selama ini berjualan di kawasan Tangerang Selatan, Banten. Selama berjualan, anaknya A diasuh dan dirawat oleh J, baik makan maupun kebutuhan pokok lainnya.
Sementara Nita berjualan di kawasan Cisalak, Depok, Jawa Barat.
Saat melihat kondisi anaknya, Nita melihat bagian lengan A tampak lebam seperti bekas gigitan. Dia pun sempat menanyakan kepada suaminya, J.
"Saya tanya ke J, katanya dia (J) geram melihat anaknya. Saya nangis di situ, karena saya aja ga pernah pukul anak saya. Tapi, dia minta maaf dan tidak akan mengulanginya lagi," kata Nita.
Meskipun J sudah meminta maaf, kata dia, J kembali melakukan kekerasan kepada anaknya kembali beberapa hari kemudian. Hal itu tampak pada bagian mata anaknya yang terdapat bintik merah.
Namun ketika ditanya ke ayah tirinya, J justru menjelaskan bintik merah itu akan segera sembuh.
"Nantinya, juga sembuh pakai obat tetes mata, tidak apa-apa nanti juga hilang," kata Nita menirukan perkataan J.
Digigit suami
Baca Juga: Bikin Rakyat Menjerit, Pedagang Beras di Jakarta Minta Harga Distabilkan: Makan Gratis Nomor Sekian!
Nita pun geram mendapatkan jawaban itu dari suaminya. Dia pun marah dan meminta kepada suaminya agar berhenti merawat putranya tersebut.
"Saya bilang udah tidak usah mandikan dia (A) lagi, tidak usah kasih makan lagi, semuanya biar saja saya yang urus," ujarnya.
Ketika dia hendak memandikan A, ia terkejut melihat kondisi badan anaknya yang penuh luka bekas gigitan. Nita pun kembali memarahi suaminya tersebut, namun suaminya kembali memarahinya.
Nita pun juga mengalami KDRT oleh suaminya saat bertikai. Bahkan, tubuhnya digigit hingga tidak bisa berkutik.
"Saya juga digigit seluruh badan sampai tidak bisa melawan," ucapnya.
Setelah kejadian itu, Nita bersama anaknya pergi meninggalnya suaminya. Dia pun telah melaporkan kasus KDRT itu kepada Polres Tangerang Selatan pada Rabu (21/2). (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
Terkini
-
91 Orang Kembali Dievakuasi dari Zona Merah Kontaminasi Cesium-137 Cikande
-
Pelaku Curanmor Nyamar Jadi Ojol, Diciduk Polisi Pas Lagi Asyik Bercumbu Sama Kekasih
-
Pastikan Transparansi Pemilu di Myanmar, Prabowo Dorong ASEAN Ambil Langkah Berani Ini
-
Harga Serba Naik, Tarif Transjakarta Ikut Naik? Ini Alasan Pemprov DKI!
-
BPJS Watch Soroti Pansel Dewas: Tanpa Aturan Jelas, Jabatan DJSN Banyak yang Incar!
-
PVRI: Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Tanda Kembalinya Bayang-Bayang Orde Baru?
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas