Suara.com - Muhammad Said Didu mengomentari video viral Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang tampak membungkukkan badan di hadapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang berada di dalam mobil.
Mantan Sekretaris BUMN era SBY itu pun membagikan video tersebut dengan membuat cuitan bernada sindiran.
"Wuiiihhh segitunya," tulis Said Didu lewat akun X @msaid_didu, dikutip Jumat (1/3/2024).
Komentar Said Didu tersebut lantas juga dibalas keras oleh sejumlah politikus Demokrat. Salah satunya, Andi Arief. Bahkan, ia menyebut dirinya juga punya bukti bahwa Said Didu dulu membungkuk saat bersalaman dengan SBY.
"Padahal kita menyimpan foto @msaid_didu membungkuk waktu salam dengan SBY saat sesmen BUMN," cuit @Andiarief__, Jumat (1/3/2/2024)
Cuitan Andi Arief pun diserbu netizen hingga politikus.
"Lho, memang badan beliau tinggi seperti AHY?" balas @rachlannashidik.
"Itulah, Mas AA. Urusan tata krama aparatur negara ke kepala negara (orang pertama di republik) saja mereka persoalkan. Bagaimana urusan cium tangan capres ke ketua umum parpol dan lainnya? Apa posisi ketum parpol ada di struktur negara? Hal biasa saja dijadikan bahan ejekan," kata @didik_lp.
"Maklumin aja dia bawaannya pengen marah-marah mulu, karena 3x kali capres yang didukung kalah," tulis @dewakedelapan.
Baca Juga: Dulu Nyinyir, Kini AHY Sebut IKN Sebagai Mahakarya
"Menunduk ke raja suap," kata @fandi_ahmad1892.
Sebelumnya, beredar video AHY yang tampak dipanggil oleh Presiden Joko Widodo dari dalam mobil.
Pada video yang diunggah akun Tiktok @agusyudhoyonoahy Kamis (29/2), tampak AHY mengenakan kaos warna putih. Ia terlihat dipanggil oleh Presiden Jokowi yang sudah berada di dalam mobil.
Tidak jelas perbincangan antara Jokowi dengan AHY. Di video hanya terlihat gerakan jembol Jokowi ke menunjuk ke arah belakang.
"Ijin ke Bapak Presiden," tulis keteranga akun Tiktok @agusyudhoyonoahy.
Video ini kemudian banyak dibagikan ulang sejumlah pengguna platform media sosial lain seperti di X. Salah satu akun X nenuliskan pada caption bahwa Jokowi meminta AHY untuk ikut dengan mobil yang belakang.
Tag
Berita Terkait
-
Lima Destinasi Bebas Visa Untuk Wisatawan Indonesia, Langsung Beli Tiket Yuk!
-
Rekapitulasi Suara: Anies-Muhaimin Menang di Jeddah, Prabowo-Gibran Keok!
-
Tiga Strategi Prioritas PGN Jamin Keberlanjutan Bisnis dan Meningkatkan Pemanfaatan Gas Domestik
-
Jarang Pamer Kemesraan, Momen Selvi Ananda Salim ke Gibran Rakabuming Raka Jadi Sorotan
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Sepatu New Balance yang Diskon 50% di Foot Locker Sambut Akhir Tahun
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Kado Kemanusiaan dari Bundaran HI: Warga Jakarta Donasi Rp3,1 Miliar untuk Korban Bencana di Sumatra
-
Wali Kota Hasto Pasang Target Jam 2 Dini Hari Sampah Malam Tahun Baru di Kota Jogja Sudah Bersih
-
Bundaran HI Jadi Lautan Manusia, Pesta Kembang Api Tetap Hiasi Langit Penghujung Tahun Ibu Kota
-
Polisi Berkuda Polri Jaga Monas di Malam Tahun Baru, Warga Antusias hingga Antre Foto
-
Ogah Terjebak Macet, Wali Kota Jogja Pilih Naik Motor Pantau Keramaian Malam Tahun Baru
-
Malam Tahun Baru di Bundaran HI Dijaga Ketat, 10 K-9 Diterjunkan Amankan Keramaian
-
Kapolri: Warga Patuh Tanpa Kembang Api, Doa Bersama Dominasi Malam Tahun Baru
-
8 Anak Terpisah dengan Keluarga di Malioboro, Wali Kota Jogja: Bisa Ditemukan Kurang dari 15 Menit
-
Menko Polkam Pastikan Malam Tahun Baru Aman: Tak Ada Kejadian Menonjol dari Papua hingga Lampung
-
Gus Ipul Pastikan BLTS Rp900 Ribu Jangkau Warga Terdampak Bencana di Sumatra