Suara.com - Ketua Umum Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi menilai langkah yang diambil tim Ganjar Pranowo terlalu percaya diri dengan PDI Perjuangan.
Menurutnya, situasi politik pada Pilpres 2024 berbeda dengan 2014 saat PDIP mengusung Joko Widodo (Jokowi) menjadi calon prediden (Capres). Hal tersebut diungkapkannya saat menjadi tamu di acara Podcast Total Politik.
"Banyak analisa, saya nggak tahu juga pemikir-pemikirnya timnya Mas Ganjar. Ini kan variabelnya beda," ujarnya dikutip pada Senin (11/3/2024).
Baca Juga:
- Tawuran Suporter Persija Jakarta Vs Persib Bandung Pecah di Ciracas
- Diungkap Mahfud MD, Begini Respon Ganjar Usai Dilaporkan ke KPK
- Ganjar Pranowo Bagi-bagi Mainan Anak-anak di Makam Orang Tua: Ziarah Membuat Kita Lebih Tahu Arah!
Awal mencalonkan Jokowi sebagai capres, PDIP telah berada di jalur opsisi selama 10 tahun. Sedangkan saat Pilpres 2024 partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu menjadi bagian dari pemerintahan.
Situasinya jelas berbeda dalam menarik simpati masyarakat atau pemilih. Dia heran timnya Ganjar percaya diri dengan hanya bersama PDIP bisa membawanya di Pilpres 2024 tanpa partai pendukung lainnya.
"Waktu 2014 PDIP mencalonkan Pak Jokowi itu PDIP sudah 10 tahun di luar kekuasaan, sehingga spektrum daya tarik membetot massa jauh lebih besar. Nah ini 2024 PDIP sudah di kekuasaan," katanya.
"Berbeda posisi 2014 sama 2024, gitu kok se-overestimate itu bahwa PDIP bisa membawa Ganjar tanpa partai-partai lain," imbuhnya.
Dia pun telah memprediksi setelah pasangannya terbentuk di KPU bahwa perolehan Ganjar Pranowo tidak ada berbeda jauh dari partainya.
Baca Juga: Soal Upaya Penggembosan Hak Angket, Ganjar Pranowo: Dinamikanya Pasti akan Seru
"Sejak awal saya waktu pas sudah pakainya terjadi di KPU saya bilang suara mas Gianyar nggak akan lebih dari suara partai segitu-gitu aja," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?