Suara.com - Cawapres nomor urut 01, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) ikut mengomentari materi stand up komika Abdur soal PSI, BPJS yang nyerempet usaha anak Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep.
Pada video yang diunggah oleh akun X Abdur, ia mengatakan selama melakukan tur stand up di 12 kota, dirinya kerap melihat spanduk PSI yang dengan narasi PSI menang, BPJS gratis.
"Saya pikir ya ampun mereka mau tipu semua orang. PSI menang BPJS gratis, ini logikanya di mana?" kata Abdur seperti dikutip, Rabu (20/3).
Baca juga:
"Kita pakai logikan sederhana saja teman-teman, BPJS bayar saja, itu pemerintah punya utang di rumah sakit-rumah sakit. Kalau BPJS gratis, pemerintah mau bayar pakai apa,"
"Pakai sang pisang? orang belum bayar saja sudah bangkrut, chuaks," sambung Abdur.
Video yang diunggah oleh komika Abdur ini pun mendapat respon dari Cak Imin dengan menuliskan, "Chuuaaak"
Cuitan dari Cak Imin ini pun mendapat banyak respon dari netizen. "Pelan-pelan pak Imin, masih pagi," komentar akun @dwi***
Baca juga:
Baca Juga: Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan Online dan Offline
"11 12 sama cak imin yg janjiin bbm gratis lah. Chuuaaak," sindir akun lainnya.
Putra Jokowi yang juga ketum PSI, Kaesang Pangerap diketahui memiliki gurita bisnis salah satunya ialah Sang Pisang.
Bisnis Kaesang Pangarep yang diduga bangkrut adalah Sang Pisang dan Yang Ayam. Faktanya Kaesang Pangarep melakukan rebranding terhadap kedua bisnis tersebut. Hal ini dilakukan agar bisa mengikuti perkembangan jaman.
Sementara bisnis Ternakopi masih belum akan dilakukan rebranding tetapi fokus ke strategi business to bussines. Ternakopi menjual raw material daripada business to consumer.
Sang Pisang menawarkan jajanan manis berbahan baku pisang. Produk olahan utamanya adalah pisang nugget.
Gerai pertama bisnis Kaesang Pangarep ini buka pada November 2017 dan sudah tersebar di berbagai wilayah Indonesia sampai Malaysia. Sang Pisang melakukan rebranding pada salah satu gerai di Depok, Jawa Barat.
Berita Terkait
-
Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan Online dan Offline
-
Beredar Video Caleg PSI Beri Kue Ultah Ke Ketua KPU Hasyim Asy'ari Saat Pleno, KPK: Gratifikasi Wajib Dilaporkan
-
Bantah Dapat Kue Ulang Tahun dari PSI, Ketua KPU: Saya yang Siapkan Sendiri
-
Pertemuan Jokowi dan Menteri PKB Dikaitkan dengan Hak Angket, Istana Minta Tak Ada Spekulasi
-
Penggalangan Dana Demi Ibu Cuci Darah, Kedok Singgih Sahara Terbongkar
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025