Suara.com - Pada akhir pekan kali ini, Sabtu (23/3/2024), Satlantas Polres Bogor memberlakukan one way di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Penerapan one way tersebut dilakukan Satlantas Polres Bogor untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan lalu lintas yang sering kali terjadi.
Selain penerapan one way, dilakukan juga penerapan ganjil genap yang disesuaikan dengan tanggal kalender yang berlaku hari ini mengikuti angka tanggal ganjil atau genap.
Mengacu tanggal hari ini, kendaraan yang mempunyai plat nomor ganjil dapat memasuki area puncak, Kabupaten Bogor pada Sabtu (23/3/2024).
Untuk memastikan kelancaran lalu lintas tetap terjaga, Satlantas Polres Bogor juga akan menerapkan sistem one way baik ke arah atas mau pun bawah.
Berdasarkan informasi resmi dari TMC Polres Bogor, per pukul 08.00 WIB, polisi sudah melakukan operasi satu arah menuju Cianjur atau Puncak.
Berikut jadwal one way Puncak Bogor Hari ini :
- Satu arah ke Cianjur: mulai pukul 08.00 – 12.00 WIB
- Satu arah ke Jakarta: mulai pukul 13.00 – 16.00 WIB
Kendati demikian, jadwal di atas bisa berubah-ubah lantaran harus menyesuaikan dengan situasi serta kondisi lalu lintas.
Sementara, polisi juga bakal mulai menggencarkan operasi penyekatan di Titik Check Point Simpang Gadog pada pukul 14.00 WIB.
Perhatikan nomor polisi kendaraan masing-masing sesuai dengan tanggal keberangkatan agar tidak terjebak penyekatan.
Demikian informasi soal one way di kawasan Puncak. Patuhi segala peraturan yang berlaku dan tetap utamakan keselamatan saat berkendara.
Berita Terkait
-
Bangunan SMKN 1 Cileungsi Ambruk, Puluhan Siswa Terluka
-
Ini Rincian Tunjangan DPRD Kabupaten Bogor yang Naik 100 Persen di Tengah Jeritan Rakyat
-
Digaji Fantastis, Kinerja DPRD Kabupaten Bogor Dipertanyakan: Tak Terdengar dan Tak Terlihat?
-
Ironi! Tunjangan DPRD Kabupaten Bogor Nyaris Rp100 Juta Sebulan, 59 Ribu Anak Terancam Putus Sekolah
-
Sekolah Rusak, Siswa SDN Tegal Benteng Bogor Belajar di Halaman Rumah Warga
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
Terkini
-
Jalankan Program Prabowo Tiga Juta Rumah, Pramono Targetkan Bangun 19.809 Hunian Tahun Ini
-
Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
-
Tim Pencari Fakta Pertanyakan Peran Kompolnas Usut Pertanggungjawaban Komando di Kasus Affan
-
17+8 Tuntutan, Minus Bumi: Pakar Ungkap Agenda Ekologi yang Terlupakan!
-
Blak-blakan, Mahfud MD Ungkap Alasan Prabowo Akhirnya Mau Dengar Aspirasi Rakyat
-
Terima Aduan Ojol, Pimpinan BAM DPR Minta Aplikator Hapus Asuransi yang Merugikan
-
Sri Mulyani Pergi Karena Kesal Karena Pertahanan Negara Jebol Dan Rumahnya Dijarah? Ini Kata Pakar
-
Siapa Charlie Kirk: Loyalis Donald Trump yang Tewas Ditembak saat Acara Kampus
-
Waspada Cuaca Kamis Ini! BMKG: Hujan Petir Mengintai Jakarta, Mayoritas Kota Besar Basah
-
Kompolnas di Kasus Affan Dikritisi, Alih Lakukan Pengawasan, Malah jadi Jubir dan Pengacara Polisi!