Suara.com - Baru-baru ini, suami aktris cantik Sandra Dewi yakni Harvey Moeis ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara dugaan korupsi PT Timah Tbk pada periode 2015-2022 oleh penyidik Kejagung pada, Rabu (27/3/2024).
Tentu saja kabar menggemparkan ini membuat riuh warganet. Lantaran Sandra Dewi merupakan sosok artis yang dikenal religius dan rendah hati serta jauh dari pemberitaan jelek media.
Diunggah oleh akun Instagram @rumpi_gosip, ungkapan Sandra Dewi yang mengaku tetap mengingat Tuhan meskipun memiliki keluarga yang harmonis serta harta yang bergelimang itu kembali menjadi sorotan.
"Gimana caranya, kamu udah terkenal, punya suami yang lebih dari berkecukupan, punya anak tetep bisa rendah hati," tanya Melaney Ricardo
"Karna aku takut sama Tuhan," jawab Sandra Dewi sambil tertawa.
Dalam video tersebut, melalui podcast Melaney Ricardo yang diunggah empat tahun lalu, Sandra Dewi mengatakan bahwa dia takut terhadap Tuhan, karena Tuhan sangat mudah mengambil sesuatu yang kita miliki.
"Ini jujur ya, aku tu paling takut sama Tuhan. Takut ditegur sama Tuhan karna kalau gue macem-macem atau gue menjadi sosok yang tidak baik, gue takut Tuhan ambil itu lagi semua," ucap Sandra Dewi.
"Karna kan Tuhan memberi kita segala sesuatu Tuhan percaya kita bisa menghandle apa yang dia kasih," pungkasnya.
Sontak saja, ungkapannya tersebut kembali menjadi sorotan warganet usai kasus korupsi sang suami. Meski demikian, banyak yang membela dan menyebut Sandra Dewi tidak terlibat dalam kasus tersebut.
"Ga semua istri tau lbh dlm bisnis suaminya, taunya ya pengusaha, dn kliatan sandera dewi org baik ga tau apa apa," cuit @do****al.
"Kyknya dia ga tau secara lbh dalam. Bisnis suaminya," imbuh @no****le.
"Bukti Tuhan sayang dia, tidak mau dia telalu lama menggunakan uang haram. pikir positif aja," kata akun @he****oy.
"Justru ga pamer biar ga kliatan korupsi (emoji ketawa)," timpal @me***ri.
"Jadi semakin ga percaya sama artiss2 tajirrr....(emoji sedih)," ungkap @li****ri.
Kontributor : Mira puspito
Berita Terkait
-
Angelina Sondakh Peringatkan Koruptor: Hakim Akhirat Lebih Ngeri dari Hakim Dunia!
-
Oknum Kemenag Diduga Peras Ustaz Khalid Basalamah Demi Kuota Haji, KPK Turun Tangan!
-
KPK Ungkap Khalid Basalamah Cicil Uang Korupsi Haji, Pengembalian Dana Tak Hapus Pidana
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Dicibir Makin Liar Usai Copot Hijab, Olla Ramlan: Hidup Harus Selalu...
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah