Suara.com - Kehidupan Sandra Dewi menjadi sorotan pasca-suaminya Harvey Moeis ditetapkan sebagai tersangka korupsi yang merugikan negara diperkirakan mencapai Rp271 triliun.
Sandra Dewi dan Hervey Moeis punya rumah mewah di Indonesia dan Australia.
Pasangan yang menikah 2016 silam tersebut diketahui memiliki rumah di kawasan The Pakubuwono House, Jakarta Selatan. Fasilitas rumah Sandra Dewi ini pernah dibongkar Melaney Ricardo dalam akun YouTube miliknya.
Baca Juga:
Punya Jet Pribadi Rp270 M, Suami Korup Rp271 T, Sandra Dewi Kaget Token Listrik Bisa Bunyi
Salah satu yang membuat Melaney terpukau ialah lobby rumah Sandra Dewi yang begitu luas bak studio televisi. Tidak hanya itu, rumah tersebut juga dilengkapi dengan lift.
Pada halaman rumah Sandra Dewi, terdapat kolam renang kecil yang menjadi tempat berolahraga dan hiburan bagi kedua anaknya.
Selain di Jakarta, Sandra Dewi dan Harvey Moeis juga punya rumah di Melbourne, Australia. Sandra Dewi pernah mengunggah potret rumahnya tersebut. Tampak rumah ini memiliki halaman yang cukup luas.
Selain itu juga dilengkapi dengan kolam renang dan tempat bermain, seperti trampolin serta lapangan basket.
Baca Juga: Harvey Moeis Ditangkap, PT Timah Janji Perbaiki Tata Kelola Pertambangan dan Niaga
Sementara itu, pengacara kondang Kamaruddin Simanjuntak menilai kasus korupsi di Indonesia sudah saatnya untuk dijatuhi hukuman mati.
"Menurut pendapat saya, karena sudah sekian lama 20 tahun ya tapi tidak juga ada perubahan khususnya mengenai korupsi ini. Maka sudah waktunya dihukum mati para pelaku koruptor karena KPK kan sudah 20 tahun," ujarnya dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi dikutip pada Minggu (31/3/2024).
Baca Juga:
Harvey Moeis Dibui Gegara Korup Rp270 T, Sandra Dewi Pernah Dapat Pesan Ini dari Ahok
Kamaruddin menyebut negara harus memberikan rasa jera terhadap para koruptor. Setidaknya kalau bukan hukuman mati, dimiskinkan.
"Inilah waktunya bagi negara bersikap tegas atau tidaknya dimiskinkan pelaku korupsinya termasuk juga pasangannya suami atau istrinya, orang tuanya, kakak adiknya, dan ponakan-ponakannya atau semua keluarga itu atau diduga memiliki kaitan dengan dana korupsi itu. Jadi jangan lagi mereka sudah korupsi masih berpesta pora," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Episode Final Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas, Ajang Pembuktian Kehebatan UMKM Lokal
 - 
            
              Bareskrim Polri Bongkar Tambang Pasir Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi Bernilai Rp 48 Miliar
 - 
            
              Sidang MKD: Ahli Hukum Warning Pelaku Hoaks, Video Uya Kuya Jadi Bukti
 - 
            
              Bukan soal Whoosh, Ini Isi Percakapan Dua Jam Prabowo dan Ignasius Jonan di Istana
 - 
            
              KontraS Pertanyakan Integritas Moral Soeharto: Apa Dasarnya Ia Layak Jadi Pahlawan Nasional?
 - 
            
              Viral Pria Gelantungan di Kabel Jalan Gatot Subroto, Ternyata Kehabisan Ongkos Pulang Kampung
 - 
            
              Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
 - 
            
              AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
 - 
            
              Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
 - 
            
              PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah