Suara.com - Youtuber Bobon Santoso melayangkan tantangan untuk para mahasiswa di Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI).
Tantangan ini merupakan respons Bobon Santoso terhadap pernyataan BEM UI mengenai pelanggaran HAM yang dilakukan TNI di tanah Papua.
Dikutip dari akun Instagramnya, Bobon Santoso siap menghibahkan gaji dari Youtube-nya seumur hidup untuk BEM UI jika berani menerima tantangan darinya.
Baca Juga:
"Biar adiks adiks @bemui_official tambah semangat terima tantangan kakaks kakaks tentara buat KKN di desa KKB. Gw tambahin juga ya, gaji Youtube seumur hidup gw buat kalian kalo berani terima tantangan kita," ujar Bobon.
"Mayan kan, udah dapat gaji tentara seumur hidup ditambah gaji Youtuber juga," tambah Youtuber yang suka memasak dalam jumlah banyak.
Ada syarat yang dipenuhi mahasiswa BEM UI jika mau mendapatkan gaji Youtube Bobon Santoso seumur hidup.
Pertama, lokasi ditentukan Bobon dan TNI. Kedua tidak boleh ada pengawalan sama sekali. Menurut Bobon, mahasiswa BEM UI diperbolehkan membawa senjata untuk bela diri.
Syarat selanjutnya adalah satu kelompok KKN terdiri dari maksimal enam orang. Lalu wajib berkemah minimal 3 malam di lokasi yang ditentukan.
'Syarat kelima adalah menulis surat pernyataan bahwa dengan sadar, sukarela dan bla bla bla atas resikonya sendiri. Monggo.... semangat adiks," tulis Bobon Santoso.
Jejak Bobon di Papua
Bobon Santoso memang pernah mengunjungi Papua di tahun 2023 lalu. Di sana, ia membuat proyek masak-masak besar yang dinamakan Kuali Merah Putih.
Selain dibantu sponsor sebesar Rp500 juta, guna menyukseskan proyek Kuali Merah Putih ini Bobon rela merogoh koceknya sendiri sampai Rp1 miliar.
Konten masak besar di Papua ini tayang di Youtube Bobon Santoso sebanyak 10 episode. Bobon berkeliling tanah Papua guna memasak bagi warga setempat.
Berita Terkait
-
Bobon Santoso Tantang BEM UI KKN di Wilayah OPM Beroperasi, Janjikan Upah Berupa Pendapatan Youtube Seumur Hidup
-
Terungkap Motif Pihak Keluarga Meminta Foto Ayu Ting Ting dan Lettu Fardana Dihapus: Takut Jadi Inceran...
-
Heran Ada Suara Caleg PPP di Papua Pegunungan Tinggal 271, Awiek: 4.000 Sekiannya ke Mana?
-
Penuhi Gizi Anak-anak Papua, Telur Rebus Hingga Wafer Dibagikan
-
Aksi Penganiayaan Militer Terhadap Warga, Orang Asli Papua Makin Tak Percaya Masa Depan dalam Bingkai NKRI?
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- Sabrina Chairunnisa Ingin Sepenuhnya Jadi IRT, tapi Syaratnya Tak Bisa Dipenuhi Deddy Corbuzier
Pilihan
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
Terkini
-
Lewat Aklamasi, Budi Arie Lanjut Pimpin Projo 2025-2030
-
Anak Menteri Keuangan Yudo Sadewa Kembali Viral, Kali Ini Diduga Sindir Gibran Lewat Postingan Satir
-
Investment Outlook 2025 Redefining Value: Investment Strategy in the Age of Innovation
-
Ini Cerita Aqsa Syauqi Peraih DPD Award 2025 Kategori Pembangunan Sosial & Kesehatan
-
Dihadang Sopir Angkot, Layanan Mikrotrans PulogadungKampung Rambutan Disetop Sementara
-
Amstrong sembiring: Jelang Akhir Tahun 2025 Negeri Ini Jadi Lautan Persoalan Hukum
-
Wacana Tarif Transjakarta Naik, DPRD Sebut Warga Jakarta Sudah Mampu Bayar Lebih dari Rp 3.500
-
Ritual Persembahan Berujung Petaka, 9 Umat Tewas Terinjak-injak di Kuil India
-
Gelar Pangeran Andrew Dicabut Gegara Pelecehan Seksual, Keluarga Giuffre Beri Respon Sinis
-
Pengamat: Jaksa Hanya Melaksanakan Penetapan Hakim di Kasus Nenny Karawang