Suara.com - Kalau SIM kamu mati, ada cara perpanjang SIM mati tanpa bikin baru. Namun, ini berlaku hanya bagi pemilik SIM yang mati pada periode libur lebaran 2024.
TIMC Polda Metro menginformasikan keringanan memperpanjang SIM Mati tanpa bikin baru tersebut melalui akun twitter resmi mereka. Mereka menyebutkan bahwa pelayanan SIM selama libur lebaran dibuka pada Selasa, 16 April 2024.
Informasi lengkap layanan SIM dari Polda Metro Jaya Jakarta tersebut adalah sebagai beriku:
1. Pada 8-15 April 2024, Pelayanan di Satpas Daan Mogot, Unit Satpas DKI Jakarta, Unit Gerai SIM dan Unit Simling DKI Jakarta diliburkan.
2. Pelayanan SIM dibuka kembali pada Selasa, 16 April 2024. Oleh karenanya, pemegang SIM yang masa berlakunya habis tanggal 8-15 April 2024 dapat melaksanakan perpanjangan pada tanggal 16-20 April 2024 dengan mekanisme perpanjangan, artinya tidak perlu membuat SIM baru seperti peraturan yang tertera dalam undang-undang.
3. Bagi pemegang SIM yang tidak melaksanakan perpanjangan SIM pada 16-20 April 2024, akan mendapatkan perlakuan mekanisme penerbitan SIM baru.
Sehubungan dengan informasi tersebut di atas, maka cara perpanjang SIM Mati tanpa bikin baru sama dengan mekanisme perpanjangan sim yang sudah diatur dalam undang-undang. Namun, sekali lagi penting untuk diingat bahwa ini berlaku hanya untuk SIM yang masa berlakunya habis pada tanggal 8-15 April, di mana diberlakukan libur lebaran dan cuti bersama sehingga pelayanan diliburkan.
Maka, berikut berkas-berkas yang harus disiapkan untuk perpanjangan SIM yang harus kamu ketahui berkaitan dengan masa berlaku habis pada 8-15 April tersebut, sesuai dengan peraturan yang diterbitkan Korlantas Polri.
1. Bawa SIM yang habis pada 8-15 April 2024.
2. Kartu Tanpa Penduduk (KTP)
3. Hasil pemeriksaan kesehatan Jasmani
4. Hasil tes psikologi
5. Pas foto dengan latar belakang warna biru
6. Foto tanda tangan di atas kertas putih polos dengan tinta tebal, khusus untuk perpanjangan online.
7. Formulir pengajuan perpanjangan SIM yang diisi lengkap.
Baca Juga: 5 Cara Ampuh Membuka Slot Kartu SIM Tanpa Alat Ejector
Biaya Perpanjangan SIM
Biaya perpanjangan SIM tertuang dalam Lampiran Peraturan Pemerintah Nomor 76 Tahun 2020. Tertera jenis dan tafis atas jenis penerimaan negara bukan pajak berlaku pada Polri, dengan rincian sebagai berikut.
1. Biaya perpanjangan masa berlaku SIM A Rp80.000
2. Biaya perpanjangan masa berlaku SIM BI Rp80.000
3. Biaya perpanjangan masa berlaku SIM BII Rp80.000
4. Biaya perpanjangan masa berlaku SIM C Rp75.000
5. Biaya perpanjangan masa berlaku SIM CI Rp75.000
6. Biaya perpanjangan masa berlaku SIM CII Rp75.000
7. Biaya perpanjangan masa berlaku SIM D Rp30.000
8. Biaya perpanjangan masa berlaku SIM DI Rp30.000
Penting untuk diperhatikan bahwa biaya perpanjangan SIM di atas belum termasuk biaya tes kesehatan dan tes psikologi. Biaya tes kesehatan dan tes psikologi diatur oleh masing-masing kantor cabang pembuatan dan perpanjangan SIM, sehingga setiap daerahnya bisa mengeluarkan biaya tes kesehatan dan psikologi yang berbeda. Harap untuk di cek di lokasi.
Cara Perpanjangan SIM secara online
Sekarang, masyarakat sudah mendapatkan fasilitas memperpanjang SIM yang dipermudah yakni secara online. Tata cara perpanjangan SIM secara online adalah sebagai berikut:
Berita Terkait
-
5 Cara Ampuh Membuka Slot Kartu SIM Tanpa Alat Ejector
-
Lokasi Perpanjangan SIM Keliling di Jakarta Hari Ini, Jangan Lupa Bawa Dokumen Ini
-
Selain iPhone, Ini Daftar HP Android yang Mendukung eSIM
-
Polda Metro Jaya Liburkan Layanan SIM Keliling, Buka Lagi 16 April
-
Kartu SIM Tidak Terdeteksi? Lakukan 5 Solusi Ini untuk Memperbaikinya
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?