Suara.com - Seorang pria berinisial DH (45) ditemukan dalam kondisi tewas dan dicor dalam rumahnya sendiri di Kabupaten Bandung Barat pada Selasa (16/4) dini hari.
Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono menerangkan, korban dibunuh oleh tukang kebun dan tukang bersih-bersih di sekitar tempat tinggalnya berinisial I.
Kasus tersebut terungkap setelah pihak kepolisian mendapat laporan mengenai orang hilang pada (30/03) lalu. Namun saat itu, keluarga tidak curiga bahwa korban yang tinggal sendirian tersebut sudah dikubur di dalam rumahnya.
“Saat itu rumah dalam kondisi rapih dan bersih, tidak ada tanda-tanda korban dikubur di rumah ini,” kata Aldi Subartono, Selasa (16/4).
Tak berselang lama, setelah melakukan penyelidikan, Polisi mengamankan seorang laki-laki inisial I yang diduga kuat sebagai pelaku.
Penyidik yang merasa ada kejanggalan terkait hilangnya korban kemudian melakukan tindakan pertama di TKP dan menemukan jasad korban terkubur dalam lubang sedalam 50 cm yang dicor dan ditutup keramik layaknya lantai rumah yang terpasang rapi.
"Dari keterangan laki-laki ini, menjelaskan bahwa pada tanggal 23 Maret memang benar sempat melakukan penganiayaan kepada korban dan korban meninggal dunia dan korban dikubur di rumahnya di belakang," jelas Aldi.
Adapun motif awal korban dikubur di belakang rumah untuk menghilangkan jejak.
Sementara itu, Dir Reskrimum Polda Jawa Barat, Kombes Pol Surawan mengatakan, berdasarkan pemeriksaan sementara, pelaku menghabisi nyawa korbannya karena sakit hati usai menagih uang kerja selama dua hari, namun tak kunjung dibayarkan.
Baca Juga: Kasus Pembunuhan Tukang Kebun Gegerkan Bandung Barat, Motif Uang Kerja Tak Dibayar Jadi Pemicu
“Jadi pelaku ini menagih uang kerja dia selama dua hari sebesar Rp 300 ribu. Tapi tidak dibayarkan, maka langsung dibunuh. Kemudian mengambil barang berharga korban,” kata Surawan.
Hingga kini, polisi masih memastikan motif pelaku, sementara jasad korban dibawa ke RS Sartika Asih untuk diautopsi.
Berita Terkait
- 
            
              Kasus Pembunuhan Tukang Kebun Gegerkan Bandung Barat, Motif Uang Kerja Tak Dibayar Jadi Pemicu
 - 
            
              Diduga Hipotermia, Seorang Pria Ditemukan Tewas Terkunci di Freezer Mobil Es Krim
 - 
            
              Tragis! Warga Jepara Tewas Tenggelam Jelang Salat Idul Fitri, Ini Kronologinya
 - 
            
              Akhirnya! Polisi Berhasil Identifikasi Satu Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek
 - 
            
              13 Kantong Jenazah Dibawa ke RSUD Karawang, Para Korban Tabrakan Maut Tol Cikampek Diduga Tewas Terpanggang
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting
 - 
            
              BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja
 - 
            
              PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
 - 
            
              Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
 - 
            
              KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
 - 
            
              Pramono Pastikan Kampus IKJ Tak Dipindah ke Kota Tua, Fokus Bangun Ekosistem Seni di TIM
 - 
            
              Onad Resmi Direhabilitasi: Bukan Pengedar, Ini Alasan BNNP DKI
 - 
            
              Budi Arie Merapat ke Gerindra? Muzani: Syaratnya Cuma Ini!
 - 
            
              Yusril: Pasal KUHP Lama Tak Lagi Efektif, Judi Online Harus Dihantam dengan TPPU
 - 
            
              Prabowo Setujui Rp5 Triliun untuk KRL Baru: Akhir dari Desak-desakan di Jabodetabek?