Suara.com - Mantan Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah menyatakan kesiapan jika nanti harus melawan kekuatan dinasti politik pada Pemilihan Gubernur atau Pilgub Banten seperti sosok Dimyati Natakusumah dan Airin Rachmi Diany dalam pencalonan gubernur pada November 2024 mendatang.
Kata Arief R Wismansyah, keputusannya untuk mengikuti kontestasi Pilgub Banten 2024 bukan untuk mencari musuh, namun lebih kepada beradu program dan konsep dengan bakal calon Gubernur Banten lainnya.
"Yah siap (lawan Dimyati dan Airin), saya punya pengalaman 15 tahun mengelola 13 kecamatan dengan tantangan banyak kaum urban, dan itu mudah-mudahan jadi pengalaman baik," kata Arief usai mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon Gubernur Banten di Kantor DPW Nasdem Banten, Selasa (7/5/2024) sore.
"Tadi saya katakan, saya di sini bukan pengen cari musuh, kita bukan pengen berlawanan, tapi kita pengen adu program dan adu konsep, mudah-mudahan nanti masyarakat yang menilai," paparnya.
Menurutnya, situasi politik selalu berjalan dinamis sehingga segala kemungkinan-kemungkinan dirinya berpasangan dengan bacalon gubernur lain bisa terjadi.
Terlebih, ia mengaku hingga saat ini dirinya tidak terlalu mempersoalkan bakal diusung menjadi calon gubernur ataupun calon wakil gubernur saat kontestasi Pilgub Banten 2024 berlangsung.
"Yah kemungkinan itu bisa terjadi (berpasangan dengan kandidat lain). Karena Pak Dimyati, Pak Rano, Bu Airin, jadi semuanya masih sangat dinamis lah. Ga ada masalah (kalau jadi cawagub), saya di Banten 10 juga siap kok. Kalau ga kepilih kan pilihannya memajukan dan membangun Banten," terangnya.
Namun demikian, Arief pun tetap berharap sejumlah partai politik di Banten mau memberikan rekomendasi terhadap dirinya untuk maju di Pilgub Banten 2024 mendatang.
"Mudah-mudahan partai terbaik di Banten ini mau mempertimbangkab niat baik saya untuk memberikan kontribusi terbaik di Provinsi Banten," kata dia.
Pun soal rekomendasi DPP Partai Demokrat, Arief mengatakan dirinya tetap optimis melangkah meski sosok Ketua DPD Partai Demokrat Banten Iti Octavia Jayabaya pun digadang-gadang bakal maju di Pilgub Banten 2024.
"Masalah kader Partai Demokrat, sama halnya dengan Nasdem yang memiliki kader-kader terbaik juga. Tentunya DPP, Mas Ketun AHY bisa mempertimbangkan nantinya, dan sekarang ini kondisinya masih sangat cair. Mungkin akan keliatan intens itu menjelan bulan Agustus saat pendaftaran di KPU," tandasnya.
Kontributor : Yandi Sofyan
Tag
Berita Terkait
- 
            
              Gibran Bukan 'Anak Emas', Jokowi Siapkan Kaesang di Pilpres 2034, Disarankan Kejar Ijazah S2
- 
            
              Grand Design Politik Jokowi Ambyar, Ray Rangkuti: Semuanya Sudah Berkeping-keping
- 
            
              Grand Design Politik Jokowi 'Ambyar', Ray Rangkuti: Salah Hitung Terbesar Sang Presiden
- 
            
              Skakmat Guntur Romli: Kemenangan Demokratis Kaesang di PSI Disebut Dagelan 'Sepak Bola Gajah'
- 
            
              Kaesang Menang Telak! Legitimasi Kuat di PSI, Sekaligus Ujian Berat Melawan Stigma Dinasti Politik
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
- 
            
              Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
Terkini
- 
            
              Marak Narkoba Jenis Baru, Prabowo Disebut Bakal Perkuat Regulasi
- 
            
              Dasco Beberkan Alasan MKD DPR Tolak Mundurnya Rahayu Saraswati
- 
            
              Mengapa Jakarta Selatan Kembali Terendam? Ini Penyebab 27 RT Alami Banjir Parah
- 
            
              Korupsi Pertamina Makin Panas: Pejabat Internal Hingga Direktur Perusahaan Jepang Diinterogasi
- 
            
              Mengapa Kemensos Gelontorkan Rp4 Miliar ke Semarang? Ini Penjelasan Gus Ipul soal Banjir Besar
- 
            
              Soal Progres Mobil Nasional, Istana: Sabar Dulu, Biar Ada Kejutan
- 
            
              Kenapa Pohon Tua di Jakarta Masih Jadi Ancaman Nyawa Saat Musim Hujan?
- 
            
              Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda Presiden Prabowo di KTT APEC 2025
- 
            
              Wakapolri Ungkap Langkah Pembenahan Polri: Aktifkan Pamapta dan Modernisasi Pelayanan SPKT
- 
            
              Pernah Jadi Korban, Pramono Anung Desak Perbaikan Mesin Tap Transjakarta Bermasalah