Suara.com - Seorang wanita mengamuk hingga maki-maki dua sopir ojek online (Ojol) lantaran dirinya merasa dilecehkan secara verbal alias cat calling. Aksi wanita yang nekat mendamprat dua drivel ojol terduga pelaku pelecehan cat calling terjadi di kawasan Lagoa, Koja, Jakarta Utara pada Minggu (12/5/2024) lalu.
Peristiwa ini viral usai video yang direkam korban beredar di media sosial, salah satunya dibagikan ulang akun Instagram @wargajakarta.id.
Dalam unggahannya terlihat wanita yang menjadi kirban pelecehan ini terus memaki kedua pengemudi ojol ini, tidak sedikit kata kasar yang terlontar dari mulut korban.
Peristiwa ini bermula ketika korban melintas di depan gang rumahnya. Rumah korban memang berdekatan dengan tempat prostitusi.
Kedua ojol yang sedang nongkrong depan warung kemudian melakukan pelecehan dengan cara cat calling. Korban mengaku tidak terima lantaran digoda dua driver ojol itu dengan kata-kata melecehkan.
“Emang susah ya punya rumah dekat tempat prostitusi. Jalan dikit pakai pakaian sopan dikira jablay,” tulis korban yang diunggah oleh akun Instagram tersebut, dikutip Selasa (14/5/2024).
Baca Juga: Aksi Pria Teriak Gaji Ditahan 6 Tahun di Telinga Jokowi, Lirikan Ayah Gibran Jadi Sorotan
Korban mengaku, peristiwa ini bukan kali pertama. Namun sudah beberapa kali terjadi. Yang membuat kesabarannya hilang, ketika salah seorang pengemudi ojol menyebut korban sebagai pelacur.
Baca Juga: Aksi Pria Teriak Gaji Ditahan 6 Tahun di Telinga Jokowi, Lirikan Ayah Gibran Jadi Sorotan
“Jangan, nanti di-marahin maminya,” tulis korban.
Baca Juga: Viral, Pemuda Sukabumi Bunuh Ibu Kandung Diduga Tak Belikan Motor: Manusia Makin Kayak Iblis
Saat disemprot dengan makian kedua pelaku hanya bisa diam saja. Keduanya seakan mengamini jika perbuatannya salah.
Terlebih saat korban memposisikan anak pelaku yang menjadi korban pelecehan.
“Coba kalau anak lo yang jadi korban. Terima gak lo,” pekik korban dihadapan pelaku.
Berita Terkait
-
Aksi Pria Teriak Gaji Ditahan 6 Tahun di Telinga Jokowi, Lirikan Ayah Gibran Jadi Sorotan
-
Viral, Pemuda Sukabumi Bunuh Ibu Kandung Diduga Tak Belikan Motor: Manusia Makin Kayak Iblis
-
Sosok Mbah Trimo di Balik Pembangunan Masjid Bergaya Arsitek seperti Orang Sujud
-
Ngeri! Aksi Menantang Maut Sopir Bus Sugeng Rahayu: Hampir Pindah Alam
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah
-
Dukungan Mengalir Maju Calon Ketum PPP, Mardiono: Saya Siap Berjuang Lagi! Kembali PPP ke Parlemen!
-
KPK Beberkan Konstruksi Perkara Kredit Fiktif yang Seret Dirut BPR Jepara Artha
-
Peran Satpol PP dan Satlinmas Dukung Ketertiban Umum dan Kebersihan Lingkungan Diharapkan Mendagri
-
Jadilah Satpol PP yang Humanis, Mendagri Ingatkan Pentingnya Membangun Kepercayaan Publik
-
Sempat Copot Kepsek SMPN 1, Wali Kota Prabumulih Akui Tak Bisa Kontrol Diri
-
Mendagri Dukung Penuh Percepatan Program MBG, Teken Keputusan Bersama Terkait Lokasi SPPG di Daerah
-
Penjaringan Ketua DPC PDIP Brebes Dinilai Tak Transparan, Pencalonan Cahrudin Sengaja Dijegal?
-
Bikin Riuh, Dito Ariotedjo Tiba-Tiba Tanya Ijazah Erick Thohir ke Roy Suryo
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi